Puluhan Diplomat Rusia Diusir dari Negara-Negara Eropa Sebagia Buntut Invasi ke Ukraina

- 5 April 2022, 19:26 WIB
ILUSTRASI Rusia izinkan Ukraina untuk bergabung dengan Uni Eropa pada akhir Maret 2022
ILUSTRASI Rusia izinkan Ukraina untuk bergabung dengan Uni Eropa pada akhir Maret 2022 /Reuters/

PORTAL BREBES - Puluhan diplomat Rusia yang berada di negara-negara Eropa diusir.

Diplomat-diplomat tersebut sebelumnya berada di Italia, Denmark, dan Swedia, serta Spanyol.

Total diplomat yang diusir tersebut berjumlah kurang lebih 70 diplomat.

Baca Juga: Dituduh Makar Mantan Jurnalis Rusia Diadili, Hadapi Ancaman Hukuman 20 Tahun Penjara

Menteri Luar Negeri Spanyol Jose Manuel Albares mengatakan, negaranya mengusir sekitar 25 diplomat Rusia dan staf kedutaan.

Di Swedia 3 diplomat akan diusir karena dituduh sebagai mata-mata.

Sedangankan di Italia 30 utusan Rusia diperintahkan diusir dari negara pitza tersebut.

"Langkah tersebut sesuai dengan mitra Eropa dan Atlantik lainnya dan diperlukan untuk alasan yang terkait dengan keamanan nasional kami dan dalam konteks krisis saat ini yang disebabkan oleh agresi yang tidak dapat dibenarkan terhadap Ukraina dari pihak Federasi Rusia," kata Menteri Luar Negeri Italia Luigi Di Maio.

Pengusiran diplomat Rusia juga terjadi di Denmark. Diplomat yang diusir berjumlah 15 orang.

Baca Juga: Presiden Prancis Emmanuel Macron Dukung Larangan Impor Minyak Mentah dan Gas Rusia

15 orang yang diusir tersebut dituduh sebagai intelejen yang menyamar sebagai diplomat.

"Kami telah menetapkan bahwa 15 perwira intelijen yang diusir telah melakukan kegiatan mata-mata di tanah Denmark," kata Menteri Luar Negeri Denmark, Jeppe Kofod.

Pengusiran tersebut menegaskan bahwa Denmark tidak menerima adanya mata-mata di negara tersebut.***

Editor: Yudhi Prasetyo

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x