PORTAL BREBES- Siapa yang menyangka, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kardinah Kota Tegal dulu, saat pertama kalinya dibangun pada tahun 1927 menggunakan uang dari hasil penjualan buku.
Dikutip dari website resmi rsudkardinah.tegalkota.go.id, ternyata dulunya RSUD Kardinah adalah sebuah bangunan balai pengobatan.
Dikisahkan, pada tahun 1927, Raden Ajeng Kardinah yang merupakan adik kandung dari Raden Ajeng Kartini berniat mendirikan sebuah Balai Pengobatan.
Baca Juga: RSUD Kardinah Tegal Dapat Sertifikat Akreditasi Paripurna
RA Kardinah yang juga merupakan istri dari Bupati Tegal saat itu, sangat peduli dengan kondisi kesehatan rakyatnya.
Meskipun menjadi Istri Bupati, namun RA Kardinah tidaklah menutup mata melihat keterbatasan kehidupan yang dialami rakyatnya saat itu.
RA Kardinah sangat peduli sosial, bahkan dirinya rela menghibahkan uang hasil keringat dan pikirannya sebesar 16.000 Gulden untuk mendirikan sebuah Balai Pengobatan.
Baca Juga: Survey Akreditasi RSUD Kardinah, Upaya Meningkatkan Layanan Rumah Sakit
Ternyata, belakangan diketahui uang tersebut adalah hasil penjualan buku karangannya sendiri bertajuk Cara Membatik.
Dengan dibantu sedikit finansial oleh Residen Pekalongan saat itu, berdirilah sebuah bangunan Balai Pengobatan bertujuan untuk memberikan bantuan pengobatan kepada rakyat yang kurang mampu.