Sebab, dari masyarakat yang menyambut para bhikku tersebut dengan tulus memberikan makanan dan minuman untuk sekedar perbekalan dan dimakan saat beristirahat.
Mereka juga tidak mengira, umat dari agama lain di Indonesia sangat ramah dan menyambut baik, hingga menawarkan tempat peristirahatan dan pendampingan selama perjalanan.
Baca Juga: Wali Kota Tegal Lepas 202 Jamaah Calon Haji Kota Tegal
Menurut Ang Kim, selain sebagai perjalanan ritual, Thudong yang baru kali ini dilaksanakan di Indonesia semata-mata Ingin menggaungkan toleransi umat beragama di Indonesia, termasuk keramahan warga Indonesia.
32 bhikku Thudong sampai di Tegal disambut Yayasan Tri Darma dan beristirahat serta bermalam di Klenteng Tek Hay Kiong.
Gunawan selaku Ketua Yayasan Tri Darma Tegal menuturkan, bahwa untuk menyambut bhikku Thudong sudah dipersiapkan segala sesuatunya termasuk tempat peristirahatan dan kebutuhan makan, minum serta mandi.
Baca Juga: Tiga Pilar Kelurahan Tegalsari Kota Tegal Giatkan Peran Satkamling
Menurut Gunawan, bhikku merupakan seseorang yang harus dihormati, apalagi mereka sedang melakukan perjalanan ritual.***