Patut Dicoba! Obat Kumur Ternyata Bisa Bunuh Virus Corona dalam Mulut

- 27 November 2020, 12:30 WIB
Obat kumur/Pixabay/Portal Brebes
Obat kumur/Pixabay/Portal Brebes /

 


PORTAL BREBES - Obat kumur yang biasa kita gunakan untuk membersihkan bagian dalam mulut usai menyikat gigi, ternyata bisa membantu membunuh virus dan salah satunya adalah virus corona.

Hal itu diketahui oleh para ilmuwan di Universitas Cardiff. Laporan tersebut muncul menjelang uji klinis COVID-19 pada pasien di University Hospital of Wales.

Meskipun tidak ada bukti bahwa obat kumur dapat digunakan sebagai pengobatan untuk virus corona. Namun penelitian tersebut menunjukkan bahwa penggunaan obat kumur dapat membantu membunuh virus dalam air liur.

Baca Juga: Konsumsi Cabai Diyakini Mampu Perpanjang Usia

"Jika hasil positif ini tercermin dalam uji klinis di Universitas Cardiff, dengan menggunakan obat kumur berbasis CPC, sehingga dapat dijadikan sebagai bagian penting dalam rutinitas sehari-hari, bersama dengan mencuci tangan, menjaga jarak fisik dan memakai masker," ujar salah satu peneliti, Dr. Nick Claydon yang merupakan spesialis periodontologi seperti dikutip PortalBrebes.Com dari Antara, Kamis 26 November 2020.

Laporan universitas tersebut menyebutkan bahwa obat kumur yang mengandung setidaknya 0,07 persen cetypyridinium chloride (CPC) menunjukkan "tanda-tanda yang menjanjikan" untuk dapat membasmi virus.
Hal itu sebagaimana terlihat ketika penelitian dilakukan di laboratorium yang dirancang untuk meniru rongga mulut atau hidung dalam tabung reaksi.

Meskipun laporan tersebut belum ditinjau oleh ahli kesehatan lainnya, laporan tersebut mendukung penelitian terbaru lainnya yang menemukan bahwa obat kumur berbasis CPC efektif dalam mengurangi virus di area mulut.

Baca Juga: Mengenal Easeus Partition, Software Pengelola Hardisk Yang Mudah Untuk Pengguna Komputer

Sementara itu Dr Richard Stanton, penulis utama studi tersebut, mengatakan studi tersebut dapat menambah literatur yang muncul bahwa beberapa obat kumur yang umumnya tersedia yang dirancang untuk melawan penyakit gusi juga dapat menonaktifkan virus corona SARS-CoV-2 (dan virus corona terkait lainnya) ketika diuji di laboratorium.

Halaman:

Editor: Marsis Santoso

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x