Dua Stafsus KKP Masih Buron, Ternyata Salah Satunya Tim Pemenangan Jokowi Sekaligus Caleg PDIP

- 26 November 2020, 16:00 WIB
Andreau Pribadi Misata (APM) /instagram.com/andreau_pribadi
Andreau Pribadi Misata (APM) /instagram.com/andreau_pribadi /

PORTAL BREBES - Pengungkapan dan penangkapan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo yang telah ditetapkan menjadi tersangka, ternyata masih menyisakan persoalan karena dari enam tersangka lain masih ada dua yang buron.

Dikutip PortalBrebes.Com dari Galamedia.Com, pada artikel berjudul, BURON! Stafsus KKP Dikenal 'Lincah' di Kasus Edhy Prabowo Ternyata Timses Jokowi dan Caleg DPR PDIP kedua tersangka yang masih adalah Amiril Mukminin (AM) dan Andreau Pribadi Misata (APM).


"KPK mengimbau kepada dua tersangka yaitu APM dan AM untuk dapat segera menyerahkan diri ke KPK," kata Wakil Ketua KPK, Nawawi Pomolango dalam konferensi pers, Jakarta Selatan,Kamis 26 November 2020, dini hari tadi.

Baca Juga: Jokowi Minta MUI Berperan dalam Vaksinasi Covid-19

Andreau Pribadi Misata merupakan staf khusus Menteri KKP, Edhy Prabowo, sekaligus Pelaksana Tim Uji Tuntas (Due Diligince).

Ia disebut memegang peranan penting dalam ekspor benih lobster, termasuk penunjukkan perusahaan jasa kargo.

Dikabarkan, Andreau beberapa kali mengatur pertemuan dengan para eksportir lobster, termasuk dalam pembentukan Perkumpulan Pengusaha Lobster Indonesia (Pelobi).

Andreau juga disebut-sebut berperan dalam penunjukan PT Aero Citra KArgo sebagai penyedia jasa tunggal lobster ke luar negeri melalui Bandara Soekarno-Hatta.

Andreau sempat menjadi calon anggota DPR dari PDIP dalam Pemilu 2019. Gagal dalam pemilihan legislatif, dia masuk sebagai Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo pada Februari-Maret 2020.

Halaman:

Editor: Marsis Santoso

Sumber: Galamedia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x