Network
PORTAL BREBES - Mimpi bagi sebagian orang ternyata tidak hanya bunga tidur saja, namun bisa menjadi petunjuk untuk melaksanakan sesuatu.
Seperti yang dialami oleh Pasangan Suami Istri (Pasutri) asal Jember Jawa timur yang nekat pergi ke Mekkah untuk melaksanakan ibadah haji menggunakan sepeda motor setelah sebelumnya mimpi salat di Masjidil Haram.
Sang suami yang bernama Amir dan Istrinya Mimin, menceritakan kisah perjalanan yang sedang ditempuhnya dalam akun youtube Baim Paula beberapa hari lalu.
Baca Juga: Umi Pipik Bocorkan Rahasia Poligami Mendiang Uje
Baca Juga: Polisi Amankan Pemudik Asal Garut yang Nekat Menumpang Truk Pengangkut Sayur
"Saya bermimpi salat di Masjidil Haram," tutur Amir kepada Baim Wong
Amir kemudian menceritakan mimpi tersebut kepada seorang ahli agama atau kyai dan sang kyai menyarankan dirinya untuk pergi haji.
Keputusan untuk menunaikan ibadah haji pun semakin bulat, namun Amir bingung untuk melangkah.
Ternyata petunjuk untuk dirinya datang lagi melalui mimpi. Kali ini Amir bermimpi naik sepeda motor ke Mekkah.
Baca Juga: Malaysia Akan Pulangkan Rakyatnya dari India, Kondisi Pandemi Makin Mengkhawatirkan
Baca Juga: Pandemi Belum Berakhir, Muhammadiyah Rencanakan Program Vaksinasi Setiap Bulan
Kebingungan yang dirasakan Amir pun semakin bertambah, karena saat itu dirinya tidak mempunyai sepeda motor.
Namun entah darimana asalnya, tiba-tiba saja dirinya mendapat rezeki untuk membeli sepeda motor.
Mimpi yang dialami Amir terus bersambung, kali ini dia bermimpi pergi ke bersama istrinya.
Mimin yang berprofesi sebagai Guru PAUD menuturkan bahwa pada awalnya suami ingin pergi sendiri.
Baca Juga: Kamis Pahing 6 Mei 2021, Hari ini Arah dan Waktu Terbaik Untuk Menjemput Rezeki Menurut Primbon Jawa
Baca Juga: Baru Saja Beredar! Kode Redeem FF 6 Mei 2021 Buruan Tukar dengan Free Weapon
Mengetahui hal tersebut dirinya merasa sedih dan menangis karena kawatir dengan kondisi suaminya selama di perjalanan.
Mimin yang baru saja berumur 52 tahun kemudian berdoa memohon kepada Yang Maha Kuasa agar bisa ikut serta mendampingi suaminya
"Saya pertama nggak diajak memang, tapi ya itulah sesuai mimpinya seperti itu dan dari orang tua yang kita ikuti," tuturnya.
Baca Juga: Kecam Orasi Kebangsaan Gus Miftah, KH Najih Maimoen Singgung Said Aqil Hingga Gus Dur
Amir dan Mimin memprediksi waktu tempuh perjalanan ke Mekkah menggunakan sepeda motor akan memakan waktu sekitar 6 bulan.
Kemudian untuk perjalanan pulang, mereka berencana menggunakan pesawat terbang tapi hanya sampai ke Jakarta.
Perjalanan Jakarta - Jember akan mereka tempuh menggunakan sepeda motor sambil melakukan zarah ke makam wali.
Hingga saat ini Amir dan Mimin masih tertahan di jakarta karena beberapa urusan seperti pengurusan visa elektronik dan SIM Internasional.***
