Penembakan Brigadir J dari Arah Berbeda, Komnas HAM Buka Suara

- 26 Juli 2022, 14:32 WIB
Ketua Komnas HAM RI Ahmad Taufan Damanik saat memberikan keterangan pers di Jakarta, Senin, 25 Juli 2022.
Ketua Komnas HAM RI Ahmad Taufan Damanik saat memberikan keterangan pers di Jakarta, Senin, 25 Juli 2022. /ANTARA/

PORTAL BREBES - Kasus tewasnya Brigadir J di rumah Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo, kini sedang ramai di bicarakan oleh khalayak publik.

Perhatian pun datang dari berbagai institusi seperti mantan Kabareskrim Polri Susno Duadji.

Mantan Kepala Badan Reserse Kriminal Polri ini menyebut bahwa kasus yang sedang menimpa instansi Polri yakni tentang Polisi tembak Polisi adalah kasus yang gampang untuk di pecahkan.

Baca Juga: Tiga Perwira Polisi Dinonaktifkan Dalam Pengusutan Tewasnya Brigadir J, Lalu Dimana Bharada E?

Hal tersebut Susno Duadji katakan saat dirinya menjadi bintang tamu dalam acara Indonesia Lawyers Club (ILC), edisi Jumat, 22 Juli 2022.

Lain dari halnya Susno Duadji, kini Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Choirul Anam, yang ikut dilibatkan dalam kasus tewasnya Brigadir J.

Brigadir J diketahui tewas setelah baku tembak dengan Bharada E di rumah Irjen Pol Ferdy Sambo, pada 8 Juli 2022 lalu.

Baca Juga: Beredar Ungkapan Istri Ferdy Sambo Mengenai Tewasnya Brigadir J

Disampaikan Komisioner Bidang Pemantauan dan Penyelidikan Komnas HAM Choirul Anam, bahwa dugaan sementara Brigadir J tewas kemungkinan dari jarak yang berbeda.

Halaman:

Editor: DR Yogatama

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah