PORTAL BREBES - Dinas Kesehatan Kabupaten Malang melaporkan ratusan mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Brawijaya keracunan makanan saat kegiatan Kemah Kerja Mahasiswa (KKM) di Desa Kedong, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang, Jawa Timur.
Kegiatan itu, diikuti oleh 1.279 mahasiswa baru angkatan 2022, yang rencananya dilaksanakan pada 7-9 Februari 2023.
Dilansir dari Antaranews, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Malang, drg Wijanto Wijoyo mengatakan ada kurang lebih sebanyak 510 mahasiswa yang mengalami keracunan makanan dengan gejala diare dan mual.
Baca Juga: Usai Peringati Harlah 1 Abad NU di Sidoarjo, Seorang Nahdliyin Meninggal Dunia
“Ada Sebanyak 510 mahasiswa yang mengalami keracunan makanan hasil konfirmasi Puskesmas Wagir, dengan gejala mual, muntah dan pusing,” ujarnya.
Ia menjelaskan, dari 510 mahasiswa yang mengalami keracunan, sebanyak delapan orang harus menjalani perawatan intensif di Puskesmas Wagir.
Mahasiswa yang sempat menjalani perawatan diberikan cairan infus. Tim dari Puskesmas Wagir juga telah dikirim ke lokasi kejadian untuk mengambil sampel sisa makanan atau minuman.
“Kami sudah menurunkan tim penyelidikan epidemiologi ke lokasi, untuk mencari dan mengambil sampel sisa makanan atau minuman dan termasuk melihat kondisi pasien lain,” katanya.
Berdasarkan keterangan para saksi, keracunan makanan terjadi pada Selasa, 7 Februari 2023, kurang lebih pukul 00.30 WIB. Yang sebelumnya, para mahasiswa itu mendapatkan makanan pada Senin sore, dengan menu nasi putih dan capcay. Makanan itu, dimasak oleh masyarakat setempat.