Tobatnya Sang Pembantai dan Pemakan Kucing, Kini Tiap Pagi Sediakan Sarapan Untuk Kucing

- 9 Agustus 2022, 09:39 WIB
Ilustrasi kucing
Ilustrasi kucing /Riyanto Jayeng Portal Brebes/Pix Abay

Barda mengatakan, mulai hobi membantai kucing saat duduk di bangku kelas 1 SMP, sekitar tahun 1985. Sejak itu dirinya dikenal sebagai tukang jagal kucing.

Baca Juga: Dipaksa Teman-temannya Setubuhi Kucing, Bocah SD di Tasikmalaya Meninggal Dunia

Alasan Barda membantai kucing lantaran dendam karena ari- arinya saat bayi Barda baru dilahirkan tahun 1972 lalu digondol kucing.

Kisah itupun menurut Barda diketahui setelah diberitahu oleh tantenya.

Barda menambahkan, setelah tobat dari membantai dan menyantap kepala kucing, Barda mulai membiasakan sayang kepada kucing dengan sering memberinya makan.

" Tiap pagi saya selalu menyempatkan diri membagi makanan dengan kucing, baik itu kucing liat maupun kucing milik tetangga, " ujar Barda menutup pembicaraan.***

 

Halaman:

Editor: Dewi Prima Mayasari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah