Bupati Kendal dari Masa ke Masa, Dari Tumenggung Bahurekso Hingga Dico M Ganinduto

- 24 Maret 2023, 08:30 WIB
Bupati Kendal Dico M Ganinduto
Bupati Kendal Dico M Ganinduto /Tangkap layar instagram/@Dico Ganinduto

7. Tumenggung Singowijoyo I atau Singowonggo (1663 - 1668)

Putera dari Raden Ngabehi Wosongwirosroyo (Bupati ke -6). Pada tahun 1677 di utus Sunan Amangkurat I untuk memulihkan keadaan di jakarta sehubungan dengan aksi orang- orang cina yang melawan belanda. dan tahun 1677 ini pula terjadi alih kepemimpinan mataram dari Sunan Amangkurat I ke Adipati Amon atau sunan amangkurat II, dan Tumenggung Singowijoyo I wafat 1688,tanpa sakit.

Baca Juga: Sejarah Babad Alas Kersana Brebes, Kisah Tiga Bersaudara yang Memegang Perjanjian Sapapait Samamanis

8. Tumenggung Mertowijoyo I (1688 - 1700)

Putera Raden Tumenggung Ngabehi Singowijoyo I (Bupati ke -7) wafat 1694, dan selanjutnya diwakili oleh pamannya yang (juga) bernama Singowijoyo, hingga 1700.

Nama Tumenggung Mertowijoyo juga ditemukan dalam buku Babad Mentawis dan Serat Babad negari semarang.

Seperti dituturkan oleh Amen Budiman Bahwa Tumenggung Mertowijo tewas dalm peristiwa geger pakunegaran di wilayah kedu, kelihatannya mendapat dukungan dari babad Mentawis.

Sebab buku itu menerangkang bahwa Tumenggung Mertowijoyo ambil bagian secara aktif dalam peristiwa tersebut. Sedangkang dalam serat babad negeri semarang diterangkan bahwa nama Tumenggung Mertowijoyo erat hubungannya dengan Ki Ageng Pandan Aran Atau Ki mode pandan.

Diterangkang lagi bahwa garis nasab Mertowijoyo dimulai dari pangeran Kanoman, adik Sunan Tembayat. bila catatan itu sesuai dengan yang dimaksud, maka Tumenggung Mertowijoyo ada garis Lurus dengan Sultan Akbar AL- Fatah dari Kerajaan Demak.

Baca Juga: Inilah Asal Usul Desa Karanganyar Kedungbanteng Tegal, Pernah Dijadikan Sebagai Markas Pejuang

Halaman:

Editor: DR Yogatama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x