Dalam tradisi lisan yang berkembang di Blora disebutkan bahwa pada zaman dahulu di Kadipaten Panolan hidup tiga bersaudara yakni Pangeran Benawa, Pangeran Giri Kusuma dan Pangean Giri Jati.
Baca Juga: Sejarah Asal Usul dan Lahirnya Desa Parereja Banjarharjo Brebes
Antara ketiga pengeran tidak menjalin komunikasi yang harmonis.
Kedua kakak adik Pangeran Giri Kusuma dan Pangeran Giri Jati tidak sepakat dengan kebijakan yang dilakukan oleh sang kakak yakni Pangeran Benawa, sehingga keduanya merencakan sebuah pemberontakan.
Hal itu dilakukan agar Pangeran Benawa mau mendengarkan usul dari kedua pangeran.
Baca Juga: Inilah 10 Makam Bupati Blora yang Pernah Menjabat Dari Tahun 1762-1925
Alkisah akhirnya terjadi pemberontakan tersebut, sebuah perang saudara. Pangeran Benawa memimpin langsung peperangan melawan kedua orang adiknya.
Pasukan Pangeran Benawa kala itu sudah sampai di tepi Begawan Sala, namun kemudian disergap oleh pasukan yang dipimpin sang adik.
Pangeran Benawa dan pasukannya berusaha untuk mempertahankan diri dan mundur sampai di daerah yang berlumpur.