Jepang Luncurkan Dua Satelit Pengintai Data Bencana Alam

- 30 November 2020, 19:51 WIB
Ilustrasi
Ilustrasi /instagram/howsjapan/

PORTAL BREBES - Jepang pada Minggu 29 November 2020 meluncurkan roket yang membawa dua satelit sekaligus. Satu diantaranya satelit yang dioperasikan oleh pemerintah.

Satelit itu akan mengumpulkan data dari satelit pengintai yang sudah berada di orbit. Dengan adanya satelit itu, pemerintah Jepang berharap bisa mendapatkan data lebih cepat berkait dengan bencana alam.

Seperti diketahui Roket H2A, yang dioperasikan oleh Mitsubishi Heavy Industries Ltd dan Japan Aerospace Exploration Agency, lepas landas dari Pusat Antariksa Tanegashima di Prefektur Kagoshima, barat daya Jepang, pada pukul 16:25.

Satelit - satelit relai data pemerintah dan satelit relai data optik JAXA - memasuki orbit yang dituju sekitar 30 menit kemudian. Kedua satelit tersebut berada di satu unit yang sama dan akan berbagi komponen fundamental seperti sumber daya dan sistem kontrol.

Baca Juga: Setahun Jalankan Misi Antariksa, Hayabusa2 Bawa Sampel Tanah Asteroid Ryugu

"Kami akan sepenuhnya memanfaatkan satelit pengumpul informasi untuk terus memperkuat keamanan nasional dan manajemen krisis negara kami," kata Perdana Menteri Yoshihide Suga dalam sebuah pernyataan.

Satelit relai awalnya akan melakukan transmisi uji coba data yang diperoleh oleh armada satelit pengumpul informasi, mengirimkannya kembali dari lokasinya di orbit geostasioner dengan komunikasi optik.

Saat beroperasi, mereka akan membantu mengatasi masalah yang data hanya dapat diterima untuk waktu yang terbatas ketika setiap satelit pengamatan memiliki garis pandang langsung dengan penerima di darat.

"Dengan mengirimkan data, termasuk gambar dan informasi lainnya, melalui satelit relai, transmisi dapat dilakukan dengan lebih fleksibel dan lebih lama dari setiap satelit pengamatan," kata JAXA dikutip dari Japan Today. com. ***

Editor: Harviyanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x