Berhenti Gelar Pertunjukan , Covid-19 Membuat Sirkus Zavatelli Mangkrak di Lapangan Parkir

- 28 November 2020, 19:32 WIB
Sirkus/Pixabay/ Claudio Kirner
Sirkus/Pixabay/ Claudio Kirner /

Sirkus ini biasanya menghadirkan penampilan para pemain sulap dan ahli akrobat, badut, dan penampil yang berjalan di atas tali, dan binatang-binatang seperti unta, llama, kerbau, dan kuda poni.

Namun, kini para staf tinggal di trailer di tempat parkir, berlatih agar tetap terampil dalam sesi latihan luar ruangan di tengah udara musim gugur yang segar.

Para binatang ditempatkan di dalam kandang di bawah tenda bergaris merah putih, dengan jerami berserakan di atas permukaan tanah tempat parkir.

"Terus terang, ini jadi masalah karena kami harus memberi makan 60 ekor binatang," kata Dubois.

Baca Juga: Pulau Ubin Jendela ke Masa Lalu Singapura

Biaya makan untuk hewan mencapai sekitar 500 euro ata Rp8,4 juta setiap pekan. Sirkus ini juga harus membiayai hidup 23 staf sirkus.

"Kami tidak tahu bagaimana caranya memenuhi kebutuhan," ungkap Dubois lagi.

Sirkus Zavatelli adalah satu dari tiga sirkus keluarga yang sudah ada sejak 1800 dan dulunya dikenal sebagai Cirque de Paris.
ksi

Dua sirkus lainnya, Armanzo dan Anderland, dimimiliki keluarga yang sama, juga berada di lokasi sewaan di Gembloux, sekitar 50 km di selatan Brussels.

Meskipun sirkus bisa pulang ke Prancis, mereka masih belum diizinkan tampil di sana.

Halaman:

Editor: Marsis Santoso

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah