Network
PORTAL BREBES - Ivan Safronov, seorang mantan Jurnalis Rusia diadili dengan tuduhan tindakan makar.
Yang bersangkutan dituduh telah membocorkan rahasa militer kepada intelijen Ceko.
Ivan mengaku tidak bersalah dengan tuduhan yang dilayangkan kepadanya itu.
Baca Juga: Presiden Prancis Emmanuel Macron Dukung Larangan Impor Minyak Mentah dan Gas Rusia
Ia juga mengatakan bahwa tuduhan yang dialamatkan kepadanya merupakan sesuatu yang tidak masuk akal.
Saat masih menjadi jurnalis, Ivan menulis banyak tentang militer dan keamanan Rusia selama satu dekade.
Ivan kemudian menjadi penasihat Dmitry Rogozin yang merupakan kepala badan antariksa Rusia Roscosmos.
Tulisan Ivan berasal dari sumber terbuka dan bukan dari sumber yang tidak resmi atau ilegal.
Banyak jurnalis Rusia dan aktivis hak asasi manusia telah mendorong pembebasan Ivan.
Sementara itu,Badan Antariksa Rusia Roscosmos mengaku bahwa Ivan tidak memiliki akses ke rahasia negara, dan mengklaim bahwa tuduhan itu tidak terkait dengan pekerjaan sang jurnalis.
Jika terbukti bersalah, Ivan akan menghadapi hukuman 20 tahun penjara.
Ivan ditangkap pada Juli 2020 oleh Agen Keamanan Federal (FSB).***
