Baca Juga: Dampak Kenaikan BBM, Puluhan Mikro Bus Trayek Tegal-Pemalang Gelar Aksi Mogok
Dengan menggunakan myotube atrofi (lebih lemah) dan hipertrofik (lebih kuat), mereka menemukan bahwa "indeks kekuatan" baru mereka jauh lebih sensitif terhadap kekuatan otot daripada ukuran yang ada, seperti massa otot dan ekspresi protein Myosin Heavy Chain (MHC).
Metode ini mudah diterapkan dengan mikroskop standar dan teknik analisis gambar, dengan cakupan yang luas untuk aplikasi praktis di lab. Tim percaya bahwa ini akan sangat mempercepat penemuan obat dalam memerangi atrofi otot.***