Taliban Minta AS Tarik Militer dari Afganistan Dibawah Kepemimpinan Joe Biden

PORTAL BREBES - Terpilihnya Joe Biden sebagai presiden Amerika Serikat (AS) membawa harapan baru bagi kelompok Taliban di Afganistan. Kelompok tersebut berharap dibawah kepemimpinan Biden, Amerika bisa menarik semua pasukan militernya dari Afganistan.

"Emirat Islam ingin menekankan kepada presiden terpilih yang baru dan pemerintahan AS mendatang bahwa implementasi perjanjian adalah alat yang paling masuk akal dan efektif untuk mengakhiri konflik antara kedua negara kita," kata kelompok militan itu melalui pernyataannya dikutip dari Antara.

Baca Juga: Indonesia Suplai Baja untuk Pembangunan Pangkalan Udara di Australia

Pernyataan tersebut menjadi pernyataan terpenting Taliban tidak lama setelah Joe Biden terpilih sebagai presiden AS.

Amerika Serikat telah mulai menarik pasukannya di bawah kesepakatan tersebut, yang menggariskan bahwa penarikan tentara akan selesai dilakukan pada Mei 2021 --tergantung pada pemenuhan jaminan keamanan.

Penarikan pasukan AS itu berlangsung pada saat Taliban mengadakan pembicaraan perdamaian dengan pemerintah Afghanistan di Doha.

Baca Juga: Joe Biden Menjadi Pemenang, Pemuda Minang Akan Kirim Rendang

Sementara itu, kekerasan telah meningkat di seluruh negeri saat pembicaraan di ibu kota Qatar melambat.

Taliban melakukan serangan ke ibu-ibu kota provinsi, yang dalam beberapa kasus memicu serangan udara Amerika Serikat.