Bank Indonesia Tegal Ganti Uang Rusmini yang Rusak

12 Mei 2023, 05:59 WIB
Rusmini (kanan) didampingi putrinya (kiri) menukarkan uangnya yang rusak di Bank Indonesia Tegal /Sari

PORTAL BREBES - Oleh karena lupa menyimpan uangnya selama bertahun-tahun, Rusmini, warga Kecamatan Sragi, Pekalongan hanya bisa berpasrah ketika mendapati uang simpanannya yang mencapai Rp40 juta rusak.

Uang yang disimpannya terbungkus plastik kresek tersebut rusak lantaran kondisi lembab dalam waktu yang lama.

Meski tidak seluruhnya mengalami kerusakan yang parah, namun Rusmini tetap berupaya menukar uangnya tersebut ke bank terdekat di wilayah Kajen, Pekalongan. Dari jumlah Rp40 juta, ternyata hanya Rp23,5 juta yang bisa ditukar.

Baca Juga: Ketua DPC PDIP Kota Tegal Pilih Angka Cantik Tiga, Berharap Bisa Hattrick

Sisanya sebanyak Rp16,5 juta oleh bank tersebut disarankan untuk langsung mendatangi Bank Indonesia Tegal. Dengan didampingi putrinya, kamis (11 Mei 023) pagi, Rusmini mendatangi Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Tegal.

Kepala KPw Bank Indonesia Tegal, M Taufik Amrozy dalam Konferensi Persnya mengatakan, sehubungan dengan informasi warga masyarakat di Wilayah Kerja Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Tegal yang menyimpan uang di rumah selama bertahun-tahun dan kemudian ditemukan dalam kondisi rusak akibat lembab, KPw BI Tegal telah mengambil langkah proaktif dengan mengirimkan personil Humas dan Ahli Rupiah ke rumah warga yang memiliki uang tersebut di Kecamatan Sragi, Kabupaten Pekalongan pada tanggal 9 Mei 2023.

Tim mengambil langkah cepat untuk mengidentifikasi keaslian uang rupiah dan mengklasifikasi uang yang dapat diberikan penggantian.

Baca Juga: Partai Nasdem Kota Tegal Daftarkan Bakal Calon Legislatifnya ke KPU

Dari hasil identifikasi KPw BI Tegal, uang kertas yang memenuhi syarat untuk mendapatkan penggantian sebanyak Rp15.900.000,- (lima belas juta sembilan ratus ribu Rupiah) dari total uang sebesar Rp16.500.000,- (enam belas juta lima ratus ribu rupiah) dengan pecahan Rp100 ribu terdiri dari beberapa tahun emisi.

Diantaranya uang pecahan Rp100.000,- (seratus ribu rupiah) tahun emisi 2016 sebanyak Rp10.500.000,- (sepuluh juta lima ratus ribu Rupiah), tahun emisi 2014 sebanyak Rp4.300.000,- (empat juta tiga ratus ribu Rupiah) dan tahun emisi 2004 sebanyak Rp1.100.000,- (satu juta seratus ribu rupiah). Jadi ada sebanyak Rp600 ribuan uang pecahan Rp100 ribu yang rusak dan tidak bisa diganti.

Taufik menuturkan, sesuai dengan Peraturan Anggota Dewan Gubernur Bank Indonesia (PADG BI) Nomor 19/13/PADG/2017 tentang penukaran uang rupiah, fisik uang kertas rupiah yang lebih besar dari 2/3 (dua pertiga) ukuran aslinya, ciri uang rupiah dapat dikenali keasliannya, uang rupiah kertas rusak/cacat masih merupakan satu kesatuan dengan atau tanpa nomor seri yang lengkap, dan uang rupiah kertas rusak/cacat tidak merupakan satu kesatuan dan kedua nomor seri pada uang rupiah kertas rusak tersebut lengkap dan sama dapat diberikan penggantian sama dengan nilai nominalnya.

Baca Juga: Pengurus Kagama Tegal Raya Masa Bhakti 2023-2028 Dilantik, Siap Guyub Rukun Migunani

Taufik mengimbau, masyarakat dapat melakukan pemesanan penukaran uang rusak/cacat melalui website Penukaran dan Tarik Uang Rupiah (PINTAR) Bank Indonesia (BI), melalui laman https://pintar.bi.go.id. Penukaran uang Rupiah rusak/cacat di BI dapat dilakukan pada pukul 08.00-11.30 waktu setempat.

KPw BI Tegal juga meminta masyarakat untuk senantiasa Cinta, Bangga, dan Paham (CBP) Rupiah dengan merawat dan menjaga uang Rupiah dengan baik melalui metode 5 Jangan (Jangan Dilipat, Jangan Dicoret, Jangan Distapler, Jangan Diremas, dan Jangan Dibasahi), menyimpan uang di tempat yang baik, dan menabung uang di Bank agar lebih aman dan mencegah uang tabungan tersebut rusak.

Sementara Rusmini saat diwawancara merasa senang, lantaran dari jumlah total uangnya hanya Rp600 ribu saja yang benar-benar rusak dan tidak bisa diganti.

Baca Juga: Saluran Air di Kelurahan Mintaragen Kota Tegal jadi Sasaran TMMD

Awalnya ia merasa takut menyimpan uang di bank, namun atas kejadian tersebut, Rusmini sudah mempercayakan simpanan uangnya, dengan memiliki rekening di bank ***

Editor: Dewi Prima Mayasari

Tags

Terkini

Terpopuler