Jateng Dipilih Menjadi Provinsi Kedua Setelah Sulsel, Dalam Kegiatan Pembinaan Kompetensi Dewan Hakim MTQ

- 2 Maret 2023, 18:50 WIB
Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen Dalam Sambutan Kegiatan Pembinaan Kompetensi Dewan Hakim TK. Nasional
Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen Dalam Sambutan Kegiatan Pembinaan Kompetensi Dewan Hakim TK. Nasional /Pemprov Jateng /

PORTAL BREBES - Jawa Tengah dipilih menjadi provinsi kedua setelah Sulawesi Selatan, dalam penyelenggaraan Kegiatan Pembinaan Kompetensi Dewan Hakim MTQ oleh Kementerian Agama RI.

Sebanyak 80 peserta dari Jawa Tengah mengikuti kegiatan tersebut secara luring, sementara 420 peserta dari 30 provinsi di Indonesia hadir secara daring.

Dilansir laman Pemprov Jateng, Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen, menyambut positif upaya Kementerian Agama dalam memberikan pembekalan bagi Dewan Hakim MTQ.

Baca Juga: Brebes Jempolan! TOP 10 SMK Unggulan dan Terbaik di Kabupaten Brebes Jawa Tengah, Pilihan Untuk Kejuruan

Pihaknya menilai, pembekalan itu perlu dilakukan, tidak hanya karena kapasitas keilmuan tentang Al-Qur’an, tapi juga untuk berdiskusi mengenai perkembangan zaman saat ini dengan pesan yang tertuang dalam Al-Qur’an.

“Semua (dewan hakim) memiliki kemampuan. Semuanya menyajikan kemampuan yang baik. Akan tetapi memang, (kajian) Al-Qur’an ini tidak bisa berhenti. Al-Qur’an ini selalu banyak yang harus diteliti lagi, baik itu di zaman Nabi Muhammad, atau mungkin era yang saat ini berkembang,” papar Gus Yasin, sapaannya, di Hotel Metro, Rabu 1 Maret 2023.

Menurut wagub, antardewan hakim bisa jadi memiliki pandangan luas dalam menafsirkan ayat Al-Qur’an. Pandangan para dewan hakim itu, bisa didiskusikan bersama pada kegiatan pembinaan ini.

Baca Juga: Peringati HPSN, Wali Kota Serahkan Penghargaan Adiwiyata Nasional

“Nantinya saya berharap dari apa yang disajikan saat ini, diagendakan saat ini, untuk pelatihan, motivasi terhadap dewan hakim, seleksi terhadap dewan hakim, ini benar-benar nanti muncul kalau memang ada tafsir baru atau tafsir yang belum terungkap, ini didiskusikan lagi. Nantinya ini akan menambah khazanah keislaman, bagaimana Al-Qur’an itu selaras dengan zaman, dan seterusnya,” jelasnya

Halaman:

Editor: DR Yogatama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x