PORTAL BREBES - Ketua Umum FWJ Indonesia Mustofa Hadi Karya (Opan) mengapresiasi dan mendukung penuh program Bimbel Merdeka secara gratis di Depok.
Pasalnya, berkat kepedulian warga akan dunia pendidikan seorang Ibu warga Cimanggis, Depok, berinisiatif mendirikan Bimbingan Belajar (Bimbel) gratis, tanpa dipungut biaya sepeserpun untuk warga sekitar.
Bahkan pendaftaran Bimbel Merdeka yang dibuka tepat hari kemerdekaan 17 Agustus 2022 mendapat sambutan warga dengan mendaftarkan anaknya.
"Saya kaget sekaligus senang warga begitu antusias dengan adanya Bimbel Merdeka sekaligus turut membantu mencerdaskan anak-anak sebagai penerus generasi masa depan," ucap seorang ibu yang kerap disapa Bu Mansur dilokasi tempat mengajar.
Lebih lanjut, dilansir dari siaran resmi Forum Wartawan Jakarta Indonesia (FWJI) Ibu ini bersedia bila kediamannya dijadikan lokasi belajar dan mengajar.
"Saya persilahkan rumah saya untuk di pakai walau tidak luas. Semua gagasan ini bermula karena mendengar ada beberapa anak di wilayah saya yang tidak naik kelas.
Bayangakan hanya karena tidak bisa membaca sedih mereka jadi tersendat mengapai cita cita apalagi sampai tidak naik kelas.
Makanya tercetuslah niat membuka Bimbel merdeka yang tak dipungut biaya sepeserpun dan Alhamdulillah akhirnya terealisasi," tutur bu Mansyur.
Dalam keterangan resminya, FWJI juga menyampaikan bila saat ini murid yang terdaftat mencapai 80 orang siswa, sehingga hal ini layak diapresiasi.
Baca Juga: Daftar Topskor Sementara Liga Inggris, Erling Haaland Masih tak Terbendung
Bahkan, Ketua Umum FWJI Opan berjanji akan membantu mencarikan donatur agar Bimbel Merdeka bisa menambah tenaga pengajar seperti yang dibutuhkan saat ini dan tetap tanpa memungut biaya kepada warga.
"Insya Allah dalam waktu dekat kita akan segera mendapatkan tenaga pengajar tambahan dan bantuan sarana belajar yang lebih memadai," pungkasnya.
Bimbel Merdeka sendiri masih membutuhkan beberapa tenaga pengajar tambahan, namun belum bisa direalisasikan karena terkendala pendanaan.
Tentunya ini menjadi tantangan tersendiri bagi Insan Pers FWJI dalam mengapresiasi namun dengan solidaritas yang mumpuni diharapkan mampu memberikan yang terbaik khususnya bagi dunia pendidikan.***