Pembunuhan di Sigi Bagian dari Provokasi dan Teror, Presiden Mengutuk Keras

- 30 November 2020, 17:59 WIB
Presiden Joko Widodo mengutuk keras pembunuhan di Sigi, Sulawesi Tengah.
Presiden Joko Widodo mengutuk keras pembunuhan di Sigi, Sulawesi Tengah. /Antara/

PORTAL BREBES - Presiden Joko Widodo menyebut tindak pembunuhan terhadap empat warga di Sigi, Sulawesi Tengah bagian dari Provokasi dan aksi teror. Untuk itu pihaknya memerintahkan Kapolri untuk mengusut tuntas kasus tersebut sampai keakar-akarnya.

Dalam kesempatan itu presiden juga mengutuk keras tindakan di luar batas kemanusiaan dan tidak beradab itu. "Saya mengutuk keras tindakan-tindakan di luar batas kemanusiaan dan tidak beradab yang menyebabkan empat orang saudara-saudara kita meninggal dunia dalam aksi kekerasan yang terjadi di Kabupaten Sigi," kata Presiden dalam tayangan video di YouTube Sekretariat Presiden yang disaksikan di Jakarta, Senin 30 November 2020.

Kepala Negara mengatakan bahwa tindakan yang biadab itu jelas bertujuan untuk menciptakan provokasi dan teror di tengah-tengah masyarakat yang ingin merusak persatuan dan kerukunan di antara warga bangsa.

Baca Juga: Jenazah WNI Ditemukan di Dalam Koper di Mina, Mekkah

Presiden menyampaikan dukacita yang mendalam kepada keluarga korban. Presiden telah memerintahkan Kapolri untuk mengusut tuntas jaringan pelaku dan membongkar sampai ke akarnya.

Kepala Negara juga meminta Kapolri bersama Panglima TNI untuk meningkatkan kewaspadaan. "Sekali lagi saya tegaskan bahwa tidak ada tempat di Tanah Air kita ini bagi terorisme. Terakhir saya minta kepada seluruh masyarakat di seluruh pelosok tanah air agar semuanya tetap tenang dan menjaga persatuan namun tetap waspada. Kita semua harus bersatu melawan terorisme," ujar Presiden.***

 

Editor: Harviyanto

Sumber: Antara


Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah