Network
PORTAL BREBES – Penggunaan mobil listrik yang digunakan sebagai kendaraan dinas telah diintruksikan Presiden Indonesia Joko Widodo melalui Inpres nomor 7 tahun 2022 tentang Penggunaan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (Battery Electric Vehicle) sebagai Kendaraan Dinas Operasional dan/atau Kendaraan Perorangan Dinas Instansi Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah.
Dilansir dari laman PMJnews, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mendapatkan kesempatan untuk menggunakan mobil listrik sebagai kendaraan dinas dalam rangka pengamanan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali, Senin 14 November 2022
Mobil listrik tersebut bermerek Hyundai tipe lonic 5 berwarna hitam yang digunakan oleh orang nomor satu ditingkat kepolsian itu, lansgung ditungganginya usai menghadiri HUT ke 77 Bromob di kawasan ITDC, Bali.
Baca Juga: Puluhan Bus Listrik Dipersiapkan Pemerintah untuk Akomodir Peserta KTT G20 di Bali
Dalam kesempatan itu, Sigit menyebut bahwa dirinya tetap melaksanakan hari ulang tahun secara sederhana. Pasalnya, polisi saat ini tengah fokus pada pengamanan KTT G20.
“Kita berdoa bersama agar Brimob khususnya sukses dalam pengamanan KTT G20 dan tentunya ke depan Brimob akan semakin jaya dan semakin hebat dalam berbakti untuk negeri," tandasnya.
"Saya ucapkan selamat hari ulang tahun ke-77 uuntuk Brimob. Brigade jiwa ragamu untuk kemanusiaan," pungkasnya.
Baca Juga: Peliputan KTT G20 Bali, Wartawan Diberikan Akses Tanda Pengenal oleh Sekretariat
Mengenai penggunaan mobil listrik oleh Kapolri sebagai kendaraan dins, Kadiv Humas Polri, Irjen Dedi Prasetyo mengatakan bahwa hal tersebut sebagai wujud dukungan Polri untuk menunjukkan keseriusan Indonesia dalam berupaya mencapai nol emisi karbon dan mendukung penggunaan green energy.
"Ini dalam rangka mendukung penyelenggaraan KTT G20 di Bali yang dalam pelaksanaan operasional menggunakan mobil listrik. Ini juga sebagai wujud mendukung energi ramah lingkungan," jelasnya.
