Pilkada di Tengah Pandemi, 17 Kabupaten/Kota Miliki Resiko Tinggi Penyebaran Covid-19

- 18 November 2020, 17:45 WIB
Kepala BNPB sekaligus Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, Doni Monardo /Youtube/BNPB
Kepala BNPB sekaligus Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, Doni Monardo /Youtube/BNPB /

PORTAL BREBES – Sebanyak 17 kabupaten/kota yang akan menggelar Pilkada Serentak 2020 pada 9 Desember 2020 mendatang masuk dalam wilayah beresiko tinggi penyebaran Covid-19.

Ke 17 kabupaten/kota yang menggelar Pilkada Serentak 2020 tersebut tersebar di sejumlah provinsi, yakni Kota Gunungsitoli, Sumatra Utara; Kota Payakumbuh, Sumatra Barat; Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau, Kota Bandar Lampung dan Pesawaran, Lampung; Kota Cilegon, Banten; serta Bandung, Karawang, dan Tasikmalaya, Jawa Barat.

Adapun daerah lainnya yang juga menggelar Pilkada Serentak 2020 dan masuk daerah beresiko tinggi yang lain yakni Boyolali, Kendal, Pemalang, Sragen, dan Sukoharjo, Jawa Tengah; Barito Timur, Kalimantan Tengah; serta Kutai Kartanegara dan Kutai Timur, Kalimantan Timur.

Baca Juga: Pecah Rekor Instagram Tercepat, Dalam Empat Jam Rupert Grint Raih 1 Juta Pengikut

Hal itu diungkap Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Doni Monardo dalam rapat bersama Komisi II DPR RI di Senayan, Jakarta, pada Rabu 18 November 2020.

“Peta zona risiko untuk pilkada, ada 17 kabupaten/kota yang memiliki risiko tinggi,” kata Doni seperti dikutip PortalBrebes.Com dari PMJ News.

Sementara itu, kata Doni, kabupaten/kota penyelenggara Pilkada Serentak 2020 yang masuk kategori risiko sedang berjumlah 215 dan yang masuk kategori risiko rendah berjumlah 67.

Doni juga mengatakan bahwa empat kabupaten/kota penyelenggara Pilkada Serentak 2020 tidak terdampak Covid-19 hingga saat ini dan enam kabupaten/kota tidak ada kasus baru. “Enam kabupaten/kota tidak ada kasus baru, padahal mereka sedang menyelenggarakan Pilkada,” katanya.

Baca Juga: Penampilan Harry Styles di Majalah Vogue Menuai Beragam Kritikan

Halaman:

Editor: Marsis Santoso

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah