Mido Kecam Salah, Terkait Status Positif Covid-19

- 20 November 2020, 21:42 WIB
HINGGA saat ini belum ada keputusan final mengenai hadirnya Salah di laga sepak bola Olimpiade Tokyo 2020.* /Instagram/@mosalah
HINGGA saat ini belum ada keputusan final mengenai hadirnya Salah di laga sepak bola Olimpiade Tokyo 2020.* /Instagram/@mosalah /

PORTAL BREBES - Pemain sepak bola asal Mesir, Mido (Ahmed Hossam Hussein Abdelhamid) mengecam Mohamed Salah Ghaly sehubungan status positif virus Covid-19 yang disandang penyerang Liverpool tersebut.

Salah dikecam karena menghadiri pernikahan saudara laki-lakinya di Kairo sebelum didiagnosis positif virus corona. Selain mengecam salah, Mido menyebut Asosiasi Sepak Bola Mesir (EFA) - juga "pengecut" karena membantu kelalaian pemain yang tampak jelas.

Dikutip PortalBrebes.Com dari laman en.as.com, Mido mengaku kecamannya terhadap Salah mungkin akan membuat dirinya diserang. Tetapi itu harus terjadi. Mohamed Salah membuat kesalahan besar dengan menghadiri pernikahan saudara laki-lakinya beberapa hari sebelum pertandingan tim nasional Mesir," kata mantan striker Tottenham, Ajax dan Roma itu.

"Dia menunjukkan kelalaian besar dengan langkah-langkah yang diambil untuk mencegah virus corona, dan hasilnya dia terinfeksi.

Baca Juga: Januari 2021 Sekolah Boleh Dilaksanakan Secara Tatap Muka, Ini 10 Syaratnya

Pengabaian Mohamed Salah, kata Mido, menyebabkan tim Mesir kehilangan pemain penting dalam pertandingan dan waktu yang sangat penting, dan dia juga mempertaruhkan kesehatan rekan satu timnya.

Hal lainnya yang menjadi sorotan Mido, adalah diamnya semua yang bertanggung jawab atas kelalaian pemain. Hal itu menegaskan fakta bahwa pemain tersebut masih lebih besar dari tim nasional dan ini akan menyebabkan kegagalan besar.

Mido ketika dirinya melewatkan Piala Afrika 2006. Ia dihukum karena absen di final dan dikeluarkan dari tim nasional selama enam bulan.

“Di final kami kalah, saya masih muda dan saya pikir saya lebih besar dari tim, tetapi saya mengonfirmasi sekarang bahwa tidak ada yang lebih besar dari tim, dan jika seseorang berpikir demikian, ini akan menjadi kegagalan besar.

Halaman:

Editor: Marsis Santoso


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah