Simak Sejarah Bangkalan Jawa Timur, Asal Usulnya Berasal dari Kata Bangkah dan La’an

- 11 April 2023, 12:49 WIB
gerbang Kabupaten Bangkalan Jawa Timur
gerbang Kabupaten Bangkalan Jawa Timur /Facebook @Gerbang Pulau Madura/

PORTAL BREBES – Bangkalan merupakan salah satu daerah di Jawa Timur yang terletak bersebelahan dengan wilayah Kabupaten Semarang dan berbatasan dengan Selat Madura.

Wilayah Kabupaten Bangkalan terbagi menjadi 18 Kecamatan dan 281 desa/kelurahan atau lebih spesifik terdiri 273 desa dan 8 Kelurahan.

Dilihat dari topografi, kabupaten Bangkalan berada pada ketinggian 2- 100 m di atas permukaan laut.

Baca Juga: Sejarah Desa Botekan Kecamatan Ulujami Pemalang, Mempunyai Arti Wadah atau Tempat Jamu

Wilayah yang terletak di pesisir pantai, antara lain, kecamatan Sepulu, Bangkalan, Socah, Kamal, Modung, Kwanyar, Arosbaya, Klampis, Tanjung Bumi, Labang dan kecamatan Burneh mempunyai ketinggian 2-10 m di atas permukaan laut.

Sedangkan wilayah yang terletak pada bagian tengah mempunyai ketinggian antara 19-100 m di atas permukaan air laut. Lokasi tertinggi terletak di kecamatan Geger dengan ketinggian 100m diatas permukaan laut.

Namun, apakah kalian tahu sejarah Bangkalan Jawa Timur beserta asal usul namanya? Begini kisahnya.

Baca Juga: Sejarah Masuknya Ajaran Agama Islam ke Desa Longkeyang Kecamatan Bodeh Pemalang

Dilansir dari laman Pemkab Bangkalan, Bangkalan berasal dari kata “bangkah” dan ”la’an” yang artinya “mati sudah”. Istilah ini diambil dari cerita legenda tewasnya pemberontak sakti Ki Lesap yang tewas di Madura Barat.

Menurut beberapa sumber, disebutkan bahwa Raja Majapahit yaitu Brawijaya ke V telah masuk Islam (data kekunoan di Makam Putri Cempa di Trowulan, Mojokerto). Namun demikian siapa sebenarnya yang dianggap Brawijaya ke V.

Halaman:

Editor: DR Yogatama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x