Dulu Singgahan Para Raja, Tanah Brebes di Kabupaten Tegal Ini Berdiri Sejak Abad ke 17

- 15 Juli 2023, 08:35 WIB
potret tanah Brebes yang ada di Kabupaten Tegal
potret tanah Brebes yang ada di Kabupaten Tegal /Tangkapan Layar YouTube Almas Joris Channel/

PORTAL BREBES – Menelisik kembali sejarah berdirinya Tanah Brebes yang berada di tengah-tengah wilayah Desa Ujungrusi, tepatnya berada di depan Asrama Yonif 407 Padmakusuma.

Asal usul Tanah Brebes atau yang biasa dikenal masyarakat sekitar sebagai Kebon Rjaa itu memang dahulunya merupakan singgahan para raja.

Dimana, Adipati Anom yang menjadi Raja Mataram karena berhubungan baik dengan karo VOC Belanda. Begitu pula dengan Amangkurat 1, ayah Amangkurat 2 karena dekat dengan orang-orang Belanda.

Baca Juga: BPJS Ketenagakerjaan Jateng dan DIY Launching Program KKBC Masuk Desa, Target Lindungi 70 Juta Pekerja

Persitiwa itu ketika pada abad 17an, saat Kasunanan Kartasura (Kelanjutan Kesultanan Mataram) dipimpin Radén Mas Rahmat/Adipati Anom yang bergelar Amangkurat II.

Karena Amangkurat II pro Belanda, dirinya diperintahkan untuk menteror dan membunuh Adipati Martoloyo, Adipati Tegal saat itu yang membenci Belanda.

Singkat cerita, Adipati Martoloyo tewas bersama Adipati Martopuro, Adipati Jepara, saat perang tanding menggunakan Keris. Adipati Martopuro sendiri adalah saudara seperguruan Adipati Martoloyo yang diutus oleh Amangkurat II untuk membunuh Adipati Martoloyo.

Baca Juga: Nikmatnya Santap Malam di Tempat Kuliner Legendaris di Jakarta, Enak Sekaligus Sambil Nostalgia

Setelah kematian Martoloyo, Amangkurat II mengangkat Tumenggung Arya Suralaya untuk memimpin wilayah Brebes yang sejak saat itu menjadi wilayah pemekaran Kabupaten Tegal.

Konon kabarnya, dari cerita rakyat turun-temurun, Arya Suralaya beserta kuda kuda lengkap dengan keretanya seringkali beristirahat di sebidang tanah di Desa Ujungrusi tersebut yang hingga saat ini, tanah tersebut masih dimiliki Kabupaten Brebes.

Versi lainnya, bahwa sepetak tanah tersebut merupakan sebagian tanah yang dimiliki oleh salah seorang Bupati Brebes saat itu, Arya Singasari Panatayuda II di wilayah Kadipaten Tegal.

Baca Juga: Sumur Tua Peninggalan Majapahit Dipercaya Punya Tuah, Calon Presiden Pernah Cuci Muka Disini

Kekayaan tersebut didapatkan dari saham yang dimilikinya dari salah satu Suikerfabriek (pabrik gula) yaitu Suiker Fabriek (SF) Adiwerna yang kini menjadi Yonif 407 Padmakusuma, yang letaknya tidak jauh dari Tanah Brebes tersebut.

Untuk diketahui, Pemilik Pabrik gula Adiwerna Otto Carel Holmberg, adalah sekaligus pemilik Pabrik Gula Jatibarang.

Dia adalah salah satu pengusaha gula paling sukses yang dipunyai oleh Belanda. Holmberg ini pula yang membuat pabrik gula Jatibarang, yang tadinya masuk wilayah Kab.Tegal, secara administratif kemudian masuk di dalam wilayah kabupaten Brebes.

Baca Juga: Arti Mimpi Perempuan sudah Menikah Tapi Dijodohkan

Sehingga sangat masuk akal bahwa dalam pengelolaan kedua Pabrik Gula tersebut (Adiwerna/Ujungrusi dan Jatibarang), ada keterlibatan Bupati Brebes dalam kapasitasnya sebagai pemangku wilayah, atau bahkan memiliki kekayaan/saham pada kedua Pabrik Gula tersebut.

Kini di tempat tersebut terdapat prasasti yang fungsinya sebagai penanda bahwa tempat tersebut merupakan tanah bersejarah. Dan sebelumnya juga terdapat pohon beringin besar.

Demikianlah cerita asal muasal adanya Tanah Brebes di Kabupaten Tegal yang terletak di Desa Ujungrusi Kecamatan Adiwerna.***

Editor: DR Yogatama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah