Network
PORTAL BREBES - Memiliki anak yang keras kepala dan suka membantah memang bisa menjadi tantangan tersendiri bagi orang tua. Namun, jangan khawatir, Moms dan Dads! Ini bukan akhir dari dunia.
Sebenarnya, sifat keras kepala bisa menjadi tanda anakmu memiliki kepribadian yang kuat dan mandiri. Kuncinya adalah mengarahkan energi tersebut ke hal-hal positif.
Yuk, simak 5 strategi yang bisa membantu kamu menghadapi anak yang keras kepala dan suka membantah dengan penuh cinta dan kesabaran.
- Dengarkan dan Akui Perasaan Mereka
Anak yang keras kepala sering kali hanya ingin didengarkan. Cobalah untuk mendengarkan apa yang mereka katakan tanpa memotong atau mengkritik.
Akui perasaan mereka dengan mengatakan, "Mama/Papa mengerti kamu merasa begini..." Hal ini akan membuat mereka merasa dihargai dan dipahami, yang bisa membuka pintu komunikasi yang lebih baik.
- Berikan Pilihan
Salah satu cara efektif untuk mengelola anak yang keras kepala adalah dengan memberikan mereka pilihan. Daripada memberi perintah langsung yang mungkin akan memicu perlawanan, coba tawarkan dua pilihan yang masih mengarah pada tujuan yang sama.
Misalnya, "Kamu mau pakai baju yang mana hari ini, yang merah atau yang biru?" Ini memberi mereka rasa kontrol atas keputusan mereka sendiri.
- Tetapkan Batasan yang Jelas
Anak-anak perlu tahu batasannya. Menetapkan batasan yang jelas dan konsisten akan membantu anak mengerti apa yang diharapkan dari mereka.
Jelaskan konsekuensi jika batasan tersebut dilanggar. Pastikan konsekuensi itu adil dan selalu diterapkan secara konsisten agar anak dapat belajar dari pengalaman tersebut.
