PORTAL BREBES – Kasus penanganan stunting di Indonesia, ternyata Kabupaten Brebes memperoleh penghargaan sebagai juara 1 nasional di ajang bergengsi ECCNE Award yang diselenggarakan oleh Seameo Refcon.
Sebagai juara 1 nasional, Kabupaten Brebes tak sendirian. Dia melibatkan sejumlah elemen peran serta instansi pemerintahan, dunia usaha, masyarakat serta dorongan organisasi filantropi seperti Tanoto Foundation yang mampu mengalahkan Kabupaten Bangka di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan Kabupaten Lombok Timur di Provinsi Nusa Tenggara Barat hingga lainnya.
Dalam kesempatan itu, Pj Bupati Brebes, Urip Sihabudin mengucapkan rasa syukur bahagia karena berbagai upaya Pemkab Brebes bersama lainnya dalam mengimplementasikan modul pengasuhan untuk percepatan penurunan stuntuing yang bisa membuahkan hasil.
Baca Juga: Pekan Madaris ke-23 FKDT Kecamatan Bojong, Ribuan Santri Berkompetisi, Ini Kata Bupati Tegal
Kendati demikian, pihaknya juga lebih berhati-hati dalam mempertahankan dan meningkatkan capaian yang sudah digapainya.
Dikatakan, bahwa ECCNE ini merupakan penghargaan bergengsi yang diselenggarakan oleh Seamo Refcon. Dimana, suatu organisasi Kementerian Pendidikan se Asia Tenggara.
“Dari 50 daerah peserta ECCNE, Kabupaten Brebes menjadi daerah peringkat pertama yang berhasil dalam penurunan stunting. Dari penghargaan itu kami dianggap baik. Maka kami harus melakukan kerja yang baik dan harus terus berinovasi," katanya.
Dijelaskan Urip, berbagai program telah ia jalankan. Terlebih pada focus penurunan stunting yang berhasil mengantarkan Kabupaten Brebes meraih juara 1 nasional di ECCNE Award itu.
Salah satu cara yang dipakai, Urip menyebut yakni mengintervensi dengan melakukan pemberian makanan tambahan (PMT) bagi baduta stunting dan ibu hamil kurang energi kronis (KEK).