Waduh.. Ternyata Bukan Hanya Srilangka, 5 Negara Ini Pernah Bernasib Sama

13 Juli 2022, 13:26 WIB
Illustrasi Google /Pixabay/

PORTAL BREBES - Kabar tentang Sri Lanka dinyatakan bangkrut dan mengalami krisis di berbagai sektor akibat dampak pandemi korona mencuat keseluruh bagian dunia.

Ternyata Negara Sri Lanka bukan satu-satunya negara yang dinyatakan bangkrut karena gagal bayar utang alias default. 

Tetapi sebelumnya ada beberapa negara yang pernah mengalami hal yang sama seperti yang terjadi pada Negara Srilangka.

Baca Juga: Warga Desa Laren Terima BLT DD Tahap ke 6 2022

Dikutip dari Neo Daily, ada beberapa Negara bernasib sama, Simak ulasan berikut ini!

1. Venezuela

Ketika harga minyak anjlok, Venezuela kehilangan pemasukannya hingga membuat negara beribukota Caracas ini mengalami krisis ekonomi pada tahun 2017 lalu.

Baca Juga: Jadwal Nonton Bioskop Hari Ini Rabu 13 Juli 2022 di GajahMada Tegal, Film Thor Love and Thunder Trending

Hutang Venezuela kala itu mencapai USD 150 miliar dan melalui refinancing atau restrukturisasi utang Presiden Venezuela Nicolas Maduro optimis negaranya tak akan mengalami kebangkrutan.

2. Yunani

Yunani menjadi korban pertama krisis finansial global tahun 2007-2008 silam. Tahun 2010, Nah untuk memperbaiki keadaan, berbagai otoritas Eropa dan investor swasta meminjamkan dana hampir 230 miliar euro kepada Yunani.

Baca Juga: Informasi Profil dan Biodata Singkat Julianto Eka Putra, Pernah Jadi Sales Sepatu Hingga Bisnis MLM

3. Ekuador

Meski sebenarnya mampu, tahun 2008 lalu Ekuador menolak membayar utang sebesar USD 10 miliar ke Amerika Serikat karena menganggap bahwa hedge fund dari negara Paman Sam tersebut dinilai tidak bermoral—hasil korup pemerintahan sebelumnya.

Pada tahun 2014, ekonomi Ekuador kian terpuruk sejak jatuhnya harga minyak yang membuat pendapatan negara berkurang hingga menyebabkan defisit fiskal yang parah. 

Baca Juga: Jadwal Film Thor Love and Thunder di Bioskop XXI Pekalongan Rabu 13 Juli 2022, Cek Harga Tiketnya

4. Argentina

Argentina pada tahun 2001 gagal membayar utangnya sebesar USD 100 miliar dan pada 2014 penawaran negosiasi pembayaran utang pemerintah Argentina ditolak oleh para kreditur.

Sehingga Standard & Poor's (S&P) memasukkan Argentina ke dalam status selective default.

Baca Juga: Jadwal Nonton Film Thor Love and Thunder di Bioskop XXI Cirebon Hari Ini Rabu 13 Juli 2022

5. Zimbabwe

Tahun 2008 lalu. Zimbabwe mengalami hiperinflasi hingga 11.250 juta persen akibat terlilit utang hingga USD 4,5 miliar kala itu.

Sampai di akhir tahun 2015, Zimbabwe akhirnya berhenti mencetak mata uangnya dan memutuskan menggunakan dolar AS. 

Baca Juga: Jadwal Nonton Film Thor Love and Thunder di Bioskop XXI Cirebon Hari Ini Rabu 13 Juli 2022

Nah itulah beberapa negara yang pernah dinyatakan bangkrut akibat gagal membayar utang. 

Tak ayal kondisi itu membuat ekonomi lesu, Semoga Indonesia tetap baik-baik saja di tengah resesi ekonomi dunia dan inflasi yang sedang tinggi.***

 

Editor: Cahyo Nugroho

Tags

Terkini

Terpopuler