PORTAL BREBES – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tegal, Moh Faiq menyambut 8 kepala desa Kecamatan Adiwerna di ruang Rapat Ketua DPRD Kabupaten Tegal, Senin 6 Februari 2023 lalu.
Dalam kesempatan itu, ketua DPRD Kabupaten Tegal berinisiatif mempertemukan para kepala desa dengan OPD terkait terkait banjir.
“Semakin kesini, luapan Sungai Jembangan semakin parah. Makanya, kami berinisiatif untuk mempertemukan para kepala desa (kades) dengan OPD terkait,” katanya.
Baca Juga: Terungkap Residivis yang Diringkus BNN Kota Tegal dari Jaringan Lapas
Dikatakan, banjir yang kerap melanda wilayah Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal masih menjadi Pekerjaan Rumah (PR) yang belum terselesaikan. Banjir akibat luapan Sungai Jembangan itu, makin parah seiring dengan curah hujan tinggi.
Faiq melanjutkan, pertemuan menghadirkan 8 kades tersebut diantaranya Tembok Kidul, Tembok Luwung, Tembok Lor, Tembok Banjaran, Adiwerna dan Kebasen yang wilayahnya dilalui sungai Jembangan.
Bahkan, pihaknya juga mengundang PSDA Provinsi Jateng, DPUPR Kabupaten Tegal, Bappeda Kabupaten Tegal, DPPKAD Kabupaten Tegal, Kimtaru Kabupaten Tegal dan OPD terkait lainnya.
“Biar OPD tahu persoalannya langsung dari para kades, sehingga bisa dicarikan solusinya,” ujarnya.
Dijelaskan, persoalan banjir di Adwerna yang juga mencuat dalam Musrenbang Kecamatan Adiwerna itu, harus segera diselesaikan. Salah satunya dengan normalisasi sungai dan pembenahan infrastruktur sungai. Kendati demikian, normalisasi terkendala kewenangan sungai yang berada di Pemprov Jateng.
“Solusi normalisasi, tapi itu kewenangan provinsi,” terang Faiq.
Baca Juga: Jelang Idul Fitri 1444 H, Polres Pemalang Gelar OKLC Selama 14 Hari
Namun demikian, tambah dia, kondisi itu bisa disiasati dengan hibah Pemkab Tegal ke Pemprov Jateng. Jika hal itu bisa dilakukan, maka pihaknya mendorong untuk segera direalisasikan. Pasalnya, banjir di wilayah Adiwerna telah menyengsarakan masyarakat sekitar.
“Semoga bisa dilaksanakan secepatnya,” pungkasnya.***