Network
PORTAL BREBES - Pengalaman adalah guru terbaik. Dari pengalaman dan masa lalu manusia dapat mengambil hikmah dan pelajaran untuk menata kehidupannya di masa kini.
Adalah Jack Tri Hermanto yang lebih dikenal dengan nama Jack Harun seorang ahli meracik bom dan sekaligus "timer" pada kasus Bom Bali 1. Mantan anak buah Dr Azhari ini telah merasakan dinginnya terali besi selama enam tahun.
Lelaki yang mengaku lulusan Fakultas pendidikan Universitas 11 maret (UNS) Solo ini terlibat terorisme sejak tahun 1999. Dia bahkan pernah terlibat perampokan bersama Nordin M Top di Kota Malang.
"2002 saya terlibat di bom bali 1, saya di bagian timer dan meramu ya," tuturnya. Menurut Jack Timer itu mengatur waktu agar bom bisa meledak dalam jangka waktu tertentu dan dia mendapatkan pengetahuan ini langsung dari Dr. Azhari.
Setelah keluar dari Lembaga Pemasyarakatan tahun 2008 jack yang menyukai bidang kuliner kemudian berubah haluan dengan menjadi penjual soto. Keahliannya meracik bom telah berganti bidang, menjadi peracik makanan, yakni soto.
Baca Juga: Agar Tidur Malam Lebih Berkualitas, Empat Langkah Ini Harus Dilaksanakan
Sebelum mengelola warung yang beralamat di Tangkil Baru, Manang Grogol Kabupaten Sukoharjo, dirinya pernah bekerja di restoran dan mempunyai angkringan sendiri.
Warung yang baru dikelola selama lima tahun tersebut mempunyai menu soto sapi dan ayam serta beberapa jenis minuman. Khusus untuk hari Jumat pertama di setiap bulan, dia menggratiskan dagangannya
