Sementara terkait dengan kenaikan harga beras, disampaikan Ramadin, bahwa pada Desember dan Januari petani masih dalam proses tanam sehingga saat sekarang numlah pasokan dengan permintaan masyarakat tidak seimbang.
Meski kondisi harga pangan belum stabil, namum saat ini sudah mulai nampak tanda-tanda penurunan. Perum Bulog Cabang Pekalongan juga terus berusaha menekan harga beras seminimal mungkin. Hal ini juga semakin ditekan dengan beberapa daerah yang sudah melakukan panen raya, seperti di Brebes.
Baca Juga: Pertama se-Jateng, Pemerintah Kota Tegal Serahkan LKD Unaudited TA 2022 ke BPK RI
Selain beras, Kepala Perum Bulog Cabang Pekalongan juga menjamin ketersediaan gula pasir dan minyak sayur aman.
"Sekarang ini stok gula di gudang ada 35.000 ton dan ditambah dengan pasokan yang akan segera dikirim, ada 50.000 ton. Sementara untuk pasokan minyak akan datang di Februari ini," katanya.
Ditambahkan Ramadin, masyarakat tidak perlu khawatir namun justru harus bijak dalam berbelanja. Sebab, stok beras aman sampai menjelang perayaan Idul Fitri pada Akhir April mendatang.***