Wakil Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Apresiasi Penurunan Angka Stunting di Kabupaten Tegal

- 25 Februari 2023, 16:33 WIB
Wakil Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tegal, M Bintang Adi Prajamukti
Wakil Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tegal, M Bintang Adi Prajamukti /Doc/

PORTAL BREBES – Pemerintah Kabupaten Tegal mampu menurunkan angka stunting di wilayahnya. Tercatat, dari angka prevalensi stunting Kabupaten Tegal di tahun 2021 dengan angka 28 persen menjadi 22,3 persen di tahun 2022.

Pencapaian kinerja tersebut pun mendapat apresiasi dari Wakil Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tegal, M Bintang Adi Prajamukti, Selasa 21 Februari 2023 lalu.

Menurutnya, keberhasilan tersebut alangkah baiknya juga dilanjutkan dengan peningkatan dukungan anggaran. Sebab, dengan dukungan dana yang memadai diharapkan angka prevalensi tersebut lebih baik lagi ditahun berikutnya.

Baca Juga: IKASMA Tegal Siap Berkolaborasi dan Membantu Upaya Pencegahan Stunting

“Anggaran untuk pencegahan stunting untuk ditingkatkan. Utamanya untuk makanan tambahan bagi anak,” kata Bintang.

Dikatakan, pencapaian prevalensi stunting Kabupaten Tegal yng berkurang 5,3 persen poin itu merupakan hasil kerja keras dari kolaborasi berbagai pihak.

“Kami yakin penurunan angka stunting ini merupakan hasil kerja keras dan kolaborasi banyak pihak, di mana organisasi perangkat daerah bersama pemerintah desa dan organisasi kemasyarakatan bergerak melakukan intervensi gizi spesifik maupun gizi sensitif untuk mencegah, menanggulangi stunting,” ujarnya.

Baca Juga: Rapat Kerja Tahunan Pengurus IKASMA Tegal, Fokus Program Kerja Bernilai Manfaat

Dijelaskan, stategi penurunan stunting dengan keroyok bareng-bareng semua dinas terkait, harus diteruskan. Dari mulai intervensi gizi spesifiknya dengan sasaran ibu hamil, ibu menyusui juga baduta (bayi di bawah usia dua tahun). Kendati telah dianggarkan, namun harus ada peningkatan anggaran. Hal itu dimaksudkan agar penurunan stunting bisa lebih cepat.

“Kami juga menghimbau kepada Kemenag untuk memberikan pembinaan kepada calon pengantin agar mempersiapkan diri sebelum memiliki anak,” katanya.

Halaman:

Editor: DR Yogatama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x