Network
PORTAL BREBES - Kasus tewasnya pelajar SMP di Kabupaten Tegal yang diduga karena tawuran di Jalan Lingkar Kota Slawi (Jalingkos) mengungang keprihatinan berbagai kalangan.
Korban yang berinisial A itu ditemukan masih mengenakan seragam sekolah yang diduga menjadi korban tawuran antar kelompok remaja.
Ketua Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Tegal Nur Fanani turut merespon peristiwa nahas tersebut.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Kabupaten Pemalang dan Sekitarnya, Hari Ini Sabtu 11 Maret 2023
Menurutnya, maraknya tawuran pelajar di Kabupaten Tegal hingga sampai merenggut nyawa seperti yang terjadi pada pelajar SMP di Kabupaten Tegal itu, harus menjadi pelajaran bagi semua khususnya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Tegal.
"Kepala Dinas Dikbud harus bertanggungjawab secara moral atas kejadian yang menimpa pelajar SMP tersebut," ujarnya, Sabtu 11 Maret 2023 usai dihubungi Portal Brebes.
Fanani mengungkapkan, Dinas Dikbud juga harus tegas kepada Kepala Sekolah dibawah jajaranya untuk ikut memantau siswanya jika tidak masuk sekolah hingga melarang penggunaan sepeda motor dan HP dilingkungan sekolah.
Baca Juga: Kapolres Tegal Kota Minta Pengurus Pokdarwis Tingkatkan Keamanan Pengunjung
"Ini menjadi pelajaran kita semua. Aturan harus diperketat untuk mencegah terjadi tawuran dimaksud jangan sampai terulang kembali," pungkasnya.***
