18.245 Warga Kota Tegal Dapat Bantuan Pangan Cadangan Beras Pemerintah

- 11 September 2023, 13:36 WIB
Pemerintah Kota Tegal mulai menyalurkan bantuan pangan cadangan beras pemerintah
Pemerintah Kota Tegal mulai menyalurkan bantuan pangan cadangan beras pemerintah /Sari

PORTAL BREBES - Saat ini harga beras tengah mengalami kenaikan. Masyarakat dibuat prihatin dengan adanya kenaikan tersebut. Pasalnya kenaikan harga beras mencapai Rp14-15 ribu per kilogram, dinilai memberatkan masyarakat, khususnya kelas ekonomi ke bawah.

Menyusul kondisi tersebut, pemerintah mulai menyalurkan bantuan pangan cadangan beras bagi masyarakat yang masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kemensos.

Seperti di Kota Tegal, Launching Bantuan Pangan Cadangan Beras Pemerintah dilaksanakan Senin (11 September 2023) di halaman Pringgitan Rumah Dinas Wali Kota Tegal.

Baca Juga: Polres Tegal Kota Sosialisasikan Operasi Zebra 2023 Lewat Talkshow Radio

Hadir dalam acara tersebut Wali Kota Tegal, Kepala Perum Bulog Cabang Pekalongan, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan, Pertanian dan Pangan (DKPPP) Kota Tegal, Kepala Dinas Sosial Kota Tegal, dan sejumlah Kepala OPD terkait.

Wali Kota Tegal H Dedy Yon Supriyono usai melaunching mengatakan, penyaluran beras pemerintah kepada masyarakat diharapkan bisa menekan harga beras yang saat ini mengalami kenaikan dan memberikan kemudahan masyarakat dalam memenuhi beras untuk kebutuhan pangannya.

Sementara Kepala Perum Bulog Cabang Pekalongan Ramadin Ruding mengatakan, untuk jumlah total penerima bantuan beras ada sebanyak 701.000 penerima. Namun untuk Kota Tegal terdapat 18.245 penerima, dan masing-masing akan menerima 10 kg beras. Jadi jumlah beras yang disediakan ada sebanyak 182,45 ton.

Baca Juga: Program Sabtu Sehat RA-PAUD Sakila Kerti Tegal Wujudkan Anak Sehat dan Cerdas

Bantuan tersebut dari Badan Pangan Nasional dengan basis data penerima dari Kemensos, dan Bulog hanya sebagai penyedia komoditi dan petugas teknis penyaluran bantuan bekerja sama dengan pemerintah daerah.

Menurut Ramadin, data penerima sudah ditentukan oleh Kemensos. Ketika pelaksanaannya di lapangan terdapat perubahan data penerima seperti meninggal dunia, pindah ataupun status ekonominya sudah meningkat, maka perlu dibuatkan Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM), untuk segera ditindaklanjuti pihak desa/ kelurahan dan petugas penyalur.

Bantuan beras akan dilaksanakan mulai September sampai dengan November 2023. Harapannya, bantuan tersebut dapat menekan harga beras dan membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pangannya.

Baca Juga: Canggih! ETLE Drone Mengudara di Kota Tegal, Pelanggar Kasat Mata Langsung Terekam Kamera

Ditambahkan Kepala DKPPP Kota Tegal Sirat Mardanus, bahwa untuk penyaluran cadangan beras pemerintah ini merupakan alokasi dari pemerintah pusat, melalui Bulog sebagai penyedia komoditi. Pemerintah Kota Tegal hanya turut membantu dalam teknis penyalurannya.***

Editor: Dewi Prima Mayasari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x