Tata Cara, Niat dan Doa Lengkap Salat Istikharah untuk Meminta Petunjuk kepada Allah SWT

- 13 Januari 2022, 01:38 WIB
Tata Cara dan Doa Lengkap Salat Istikharah untuk Meminta Petunjuk kepada Allah SWT
Tata Cara dan Doa Lengkap Salat Istikharah untuk Meminta Petunjuk kepada Allah SWT /Pexels.com/ali arapoglu

PortalBrebes.com - Salat istikharah merupakan salat sunnah untuk meminta petunjuk kepada Allah Swt.

Biasanya dilakukan ketika seorang hamba sedang galau dihadapkan dengan dua pilihan atau lebih, lalu bimbang memilih yang mana yang harus dikerjakan.

Atau dihadapkan dengan 1 pilihan saja namun bimbang memilih lanjut atau berhenti.

Istikharah menurut Imam Nawawi dalam kitab al-Adzkar sangat dianjurkan (sunnah) pada semua perkara yang memiliki beberapa alternatif.

Istikharah adalah upaya memohon kepada Allah swt agar memberikan pilihan terbaik. 

Urusan-urusan yang dapat meminta petunjuk kepada Allah SWT melalui istikharah seperti urusan pekerjaan, jodoh, dan lain-lain. Untuk kasusnya, misalnya, kita bimbang memilih  diperbolehkan bekerja sebagai pedagang, petani, pengusaha dan sebagainya.

Shalat istikharah sangat mudah, yaitu shalat dua rakaat dengan niat istikharah:

 أُصَلِّيْ سُنَّةَ الْاِسْتِخَارَةِ رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالَى  

Ushalli sunnatal istikharati rok'ataini lillahi ta'alaa

Aku berniat shalat istikharah dua rakaat karena Allah ta’ala.   

Rakaat pertama setelah membaca surat al-Fatihah memabaca surat al-Kafirun, dan rakaat kedua setelah al-Fatihah membaca surat al-Ikhlas.

Kemudian setelah salam membaca doa:

  اَللّٰهُمَّ إِنِّيْ أَسْتَخِيْرُكَ بِعِلْمِكَ، وَأَسْتَقْدِرُكَ بِقُدْرَتِكَ، وَأَسْأَلُكَ مِنْ فَضْلِكَ الْعَظِيْمِ، فَإِنَّكَ تَقْدِرُ وَلَا أَقْدِرُ، وَتَعْلَمُ وَلَا أَعْلَمُ، وَأَنْتَ عَلَّامُ الْغُيُوْبِ. اَللّٰهُمَّ إِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ أَنَّ هٰذَا اْلأَمْرَ .... خَيْرٌ لِيْ فِيْ دِيْنِيْ وَمَعَاشِيْ وَعَاقِبَةِ أَمْرِيْ فَاقْدُرْهُ لِيْ وَيَسِّرْهُ لِيْ ثُمَّ بَارِكْ لِيْ فِيْهِ، وَإِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ أَنَّ هٰذَا اْلأَمْرَ شَرٌّ لِيْ فِيْ دِيْنِيْ وَمَعَاشِيْ وَعَاقِبَةِ أَمْرِيْ فَاصْرِفْهُ عَنِّيْ وَاصْرِفْنِيْ عَنْهُ وَاقْدُرْ لِيَ الْخَيْرَ حَيْثُ كَانَ ثُمَّ أَرْضِنِيْ بِهِ  

“Ya Allah, sesungguhnya aku meminta pilihan yang tepat kepada-Mu dengan ilmu pengetahuan-Mu dan aku mohon kekuasaan-Mu (untuk mengatasi persoalanku) dengan kemahakuasaan-Mu. Aku mohon kepada-Mu sesuatu dari anugerah-Mu Yang Maha Agung, sesungguhnya Engkau Mahakuasa, sedang aku tidak kuasa, Engkau mengetahui, sedang aku tidak mengetahuinya dan Engkau adalah Maha Mengetahui hal yang ghaib. Ya Allah, apabila Engkau mengetahui bahwa urusan ini (orang yang mempunyai hajat hendaknya menyebut persoalannya) lebih baik dalam agamaku, dan akibatnya terhadap diriku sukseskanlah untuk ku, mudahkan jalannya, kemudian berilah berkah. Akan tetapi apabila Engkau mengetahui bahwa persoalan ini lebih berbahaya bagiku dalam agama, perekonomian dan akibatnya kepada diriku, maka singkirkan persoalan tersebut, dan jauhkan aku daripadanya, takdirkan kebaikan untuk ku di mana saja kebaikan itu berada, kemudian berilah kerelaan-Mu kepadaku.”

Salat istikharah biasanya dilakukan di malam hari sebelum tidur. Setelah shalat istikharah, biasanya di dalam hati timbul rasa tenang dan mantap terhadap salah satu alternatif yang ada.

Bisa juga hasil istikharah diketahui lewat mimpi, dengan isyarat dan simbol-simbol tertentu. Kalau masih ragu, istikharah dapat diulang dua atau tiga kali.

Sumber: nu.or.id***

Editor: Mokhamad Abdul Azis


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah