Orang yang berpuasa adalah mendapatkan sebuah kebahagiaan yang sangat Hakiki ketika melaksanakan buka puasa. Kemudian, orang yang sudah melaksanakan buka puasa ini sambil berdoa
Allahumma lakasumtu wabika amantu Wa’ala Risqiqa Aftortu Birohmatika Ya Arhamar Rohimin
Mereka dalam hatinya bersyukur dan secara lisan hamba Allah yang berpuasa mengucapkan rasa syukur, bahkan ada keterkaitan antara lisan dengan hati bagi orang yang berpuasa karena secara fisik mengucapkan sebuah kata-kata syukur.
secara batiniah merasakan syukur yang sangat Hakiki karena telah melaksanakan sebuah perjuangan yang betul-betul diperjuangkan dalam setiap menit dalam setiap detik orang yang berpuasa inilah rasa syukur yang tersembunyi yang akan diterima oleh orang yang berpuasa
Orang yang Berpuasa Akan Tinggalkan Keinginan Berbuat Maksiat
Kemudian selanjutnya orang yang berpuasa itu akan meninggalkan keinginan untuk melakukan maksiat.
Dalam hal ini orang yang berpuasa berdasarkan dinamika-dinamika yang sudah dilalui pagi hari siang hari tengah hari sampai menjelang berbuka puasa orang yang berbuka orang yang berpuasa itu selalu fokus kepada target akhir setiap hari.
pada bulan puasa apa target akhirnya secara lahiriah adalah Menunggu buka puasa