21 November Hari Pohon Internasional, Hari Merawat Paru-paru Bumi

21 November 2020, 06:20 WIB
Hari Pohon/Freepik/Potal Brebes /

PORTAL BREBES - Pernahkan kita membayangkan tak satu pun pohon tumbuh dan tegak berdiri di muka bumi? Jika itu terjadi, bisa jadi kehidupan menjadi sirna.

Betapa tidak, karena pohon dapat menghidupi makhluk hidup yang berada di sekitarnya. Juga dapat menjaga keberlangsungan makhluk hidup lainnya yang ada di bumi.

Adapun peran penting pohon lainnya bagi kehidupan diantaranya;

- Paru-paru Bumi Penyerap Karbon

Oksigen yang dihasilkan pohon bermanfaat bagi makhluk hidup lain. Itulah sebabnya pohon juga sering disebut sebagai paru-paru bumi. Karena pohon dapat

Baca Juga: Alokasia, Tanaman Hias Harga Terjangkau tapi Tidak Murahan dan Terkesan Eksotik

membersihkan udara dari partikel yang mencemari udara. Sebuah pohoh mampu menyerap sebanyak 48 ton karbon dioksida per tahun. Ketika berusia 40 tahun, sebatang pohon juga dapat menyerap satu ton karbon dioksida.

Selain bermanfaat untuk manusia, pohon juga bermanfaat bagi satwa liar maupun tanaman lain sebagai tempat tinggal, bersarang, mencari makan dan bereproduksi. Dengan melindungi pohon, berarti kita juga melakukan konservasi sumber daya alam.

- Penyedia Air Bersih dan Mengendalikan Suhu

Meskipun tidak terlihat secara kasat mata, pohon memiliki peran dalam menyediakan air bersih. Karena hutan menyediakan sistem filtrasi dan penyimpanan alami yang memproses hampir seluruh pasokan air bersih.

Baca Juga: Pencopotan Baliho HRS Disorot Fadli Zon ; Di Luar Kewenangan dan Tupoksi TNI

Pohon-pohon di perkotaan juga dapat berperan untuk menurunkan tingkat suhu kota. Suhu udara rata-rata di kota dengan 1 juta penduduk atau lebih bisa lebih tinggi sebesar 1-3 derajat celcius dibandingkan daerah sekitarnya.

- Mengendalikan Banjir

Di luar itu pohon yang berada di hutan-hutan di dataran tinggi menyimpan air dalam jumlah besar yang seharusnya mengalir menuruni bukit dan mengalir di sepanjang sungai kota.

Tanpa adanya pohon dan kawasan hutan yang menjadi penghambat, air akan mengalir tanpa hambatan dan dapat menyebabkan banjir hingga tanah longsor. Pohon di pinggir pantai seperti cemara atau bakau juga berperan mencegah abrasi.

Baca Juga: Janda Bolong Impor Dibandrol Hingga 120 Juta. Benarkah?

Itulah peran penting pohon bagi kehidupan. Karena peran strategisnya, perlu dicanangkan Hari Pohon Internasional yang diperingati setiap tanggal 21 November.

Dan memperingati Hari Pohon Internasional, sejatinya adalah menghormati dan mengingat jasa J Sterling Morton. Seorang pecinta alam asal Amerika Serikat yang begitu gigih dalam mengkampanyekan gerakan menanam pohon.

Ah, sendainya di setiap tanggal 21 November setiap orang di muka bumi yang sudah mampu melakukannya mau menanam sebatang pohon di setiap jengkal tanah yang ada, niscaya tak ada cerita soal suhu yang semakin panas. Seperti yang banyak dikeluhkan orang di hari-hari belakangan ini. Selamat merayakan Hari Pohon
Internasional dan selamat menanam pohon.***

 

 

Editor: Marsis Santoso

Sumber: Berbagai sumber

Tags

Terkini

Terpopuler