Pelabuhan Internasional Patimban Diresmikan, Langsung Lakukan Ekspor Perdana

- 20 Desember 2020, 19:08 WIB
Presiden Joko Widodo didampingi Sekretaris Kabinet Pramono Anung (kanan) menyaksikan operasional perdana Pelabuhan Internasional Patimban, Subang, Jawa Barat dari Istana Kepresidenan Bogor, Minggu /Kris - Biro Pers Sekretariat Presiden
Presiden Joko Widodo didampingi Sekretaris Kabinet Pramono Anung (kanan) menyaksikan operasional perdana Pelabuhan Internasional Patimban, Subang, Jawa Barat dari Istana Kepresidenan Bogor, Minggu /Kris - Biro Pers Sekretariat Presiden /

PORTAL BREBES - Pelabuhan Internasional Patimban, Subang, Jawa Barat secara resmi dimulai pengoperasiannya pada Minggu 20 Desember 2020.

Menandai mulai dioperasikannya pelabuhan tersebut ditandai dengan dilaksanakannya ekspor perdana berupa 140 unit kendaraan dari berbagai merek seperti; Toyota, Daihatsu dan Suzuki yang diangkut oleh kapal MV. Suzuka Express dengan tujuan Brunei Darussalam.

Presiden Joko Widodo menyaksikan peluncuran tersebut dari layar lebar di Istana Kepresidenan Bogor didampingi Sekretaris Kabinet Pramono Anung.

"Di tengah pandemi ini, salah satu proyek strategis nasional yaitu pembangunan Pelabuhan Patimban fase pertama telah kita selesaikan, alhamdulillah. Proyek ini memiliki peran yang penting dan strategis baik dalam upaya meningkatkan perekonomian di Jawa Barat maupun nasional pada umumnya," kata Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Bogor dalam sambutannya.

Baca Juga: 5 Destinasi Wisata Keluarga Harga Terjangkau yang Bisa Dikunjungi Saat Libur Akhir Tahun

Kehadiran pelabuhan utama baru tersebut menurut Presiden akan berperan penting bagi pertumbuhan dan perdagangan di wilayah Jawa Barat.

Pelabuhan Patimban menurut Presiden Jokowi memiliki lokasi yang strategis, yakni berada di antara Bandara Kertajati dan kawasan industri di Bekasi, Karawang, dan Purwakarta. Sehingga keberadaan pelabuhan tersebut akan menjadi kunci penghubung antarkawasan seperti industri manufaktur, pariwisata, dan sentra pertanian serta menopang percepatan ekspor.

"Pelabuhan ini juga berfungsi untuk memperkuat keberadaan Pelabuhan Tanjung Priok yang sekarang ini sudah terlalu padat serta telah menimbulkan kemacetan di ruas jalan Bekasi-Jakarta dan Jakarta-Bekasi," kata Presiden seperti dikutip Antara.

Total luas area pelabuhan Patimban secara keseluruhan mencapai 654 hektare, 300 hektare di antaranya akan diperuntukkan bagi peti kemas dan terminal kendaraan. Adapun untuk kapasitas pelabuhan nantinya akan mencapai 7,5 juta TEUs pada 2027.

Halaman:

Editor: Marsis Santoso

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x