Setelah Beredar Petisi Mahalnya Makanan di Aplikasi Online, Gojek Akhirnya Buka Suara

- 4 Juli 2022, 21:54 WIB
Resep makanan kacang panjang lezat dan nikmat
Resep makanan kacang panjang lezat dan nikmat /Tangkapan layar kanal youtube/Resep Dapur Mantul/

PORTAL BREBES - Gojek akhirnya buka suara terkait keluhan mahalnya makanan di aplikasi online.

Sebelumnya muncul petisi Selamatkan UMKM dengan Batasi Komisi Food Platform di laman Change.org.

Petisi yang dibuat dilaman tersebut telah ditandatangani sebanyak 9 ribu orang.

Baca Juga: Petisi Soal Mahalnya Makanan di Platform Online: Gofood dan Grabfood Untung Banyak, UMKM Tercekik

Aloysius Efraim, sang pembuat petisi mengatakan, komisi sebesar 20 persen dari pricelist merupakan sesuatu yang tidak masuk akal.

"Hal ini menyebabkan setiap Merchant terpaksa menaikan harga cukup tinggi agar menjaga keuntungan, komisi dan discount. Efek dari harga tinggi maka Daya Beli menurun," tulis Aloysius Efraim.

Menanggapi petisi tersebut, sebagaimana dikutip dari pikiran-rakyat.com, Senin 4 Juli 2022, VP Corporate Affairs Food & Groceries Gojek, Rosel Lavina menyatakan Go Food dan merchant menjalankan sistem kemitraan dengan memberlakukan skema komisi.

Skema komisi ini kata dia lazim dilakukan oleh berbagai platform di industri layanan jasa antar makanan berbasis daring, baik e-commerce, online travel di Indonesia dan seluruh dunia.

"Di dalam skema komisi, sebagian dikembalikan dalam bentuk manfaat bagi merchant dan pelanggan," katanya.

Komisi yang diterapkan, lanjut Lavina, dikembalikan lagi kepada merchent maupun pelanggan dalam bentuk beragam manfaat.

Manfaat yang didapat diantaranya subsidi biaya pengantaran maupun program promosi lainya.

Promosi yang diberikan platform bertujuan untuk menarik masyarakat untuk membeli.

Sedangkan harga makanan merupakan kebijakan masng-masing merchent.

Sementara itu, Kepala Bidang Pengaduan Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Aji Warsito menyebut GoGrab dan GoFood memonopoli bisnis layanan pesan antar makanan.

Namun sejauh ini YLKI belum menerima aduan terkait keberatan kenaikan tarif makanan di platform online.

"Terkait dengan mahalnya tarif kedua usaha ini di YLKI bukan belum terima pengaduan," kata Aji Warsito.***

 

***Disclaimer: artikel ini telah tayang di pikiran-rakyat.com dengan judul: Gojek Buka Suara Terkait Keluhan Mahalnya Pesan Makan di Layanan GoFood: Kebijakan Resto.

Editor: Yudhi Prasetyo

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah