KSP Imbau Publik Agar Tak Perlu Fokus Mencari Tahu Motif Dibalik Isu Ijasah Palsu Presiden Jokowi

- 13 Oktober 2022, 21:58 WIB
Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden, Joanes Joko
Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden, Joanes Joko /Riyanto Jayeng Portal Brebes/Dok Foto Instagram Joanes Joko

Joanes mengatakan, salah satu prestasi yang berhasil ditorehkan oleh Pemerintah dan rakyat Indonesia adalah terus menumbuhkan perekonomian di tengah ketidakpastian dunia dan dampak pandemi COVID-19.

Baca Juga: Simak! Apa Yang Disampaikan Kepala KSP Moeldoko Soal Kedaulatan Wilayah RI

Pada kuartal II 2022, menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), ekonomi Indonesia mampu tumbuh hingga 5,44 persen (year on year/yoy). Pencapaian tersebut melengkapi jejak pertumbuhan ekonomi Indonesia dalam tiga kuartal terakhir yang selalu di atas lima persen.

Pemerintah optimistis pertumbuhan ekonomi Indonesia mampu mencapai 5,2 persen untuk keseluruhan periode di 2022 dan pada 2023 meningkat menjadi 5,3 persen.

Selain itu, katanya, dunia mengapresiasi kepemimpinan Indonesia dalam G20. Menurut dia, Indonesia dinilai konsisten mengkampanyekan perdamaian, kesetaraan, dan ketahanan menghadapi krisis ekonomi, pangan, dan energi.

Baca Juga: Nah Kan! Akhirnya KSP Turun Tangan Soal UMKM di Batam agar Berorientasi Ekspor

Adapun terkait isu ijazah palsu Jokowi, Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM) Prof. Ova Emilia telah menegaskan isu tersebut tidak benar.

Ova mengatakan Presiden Joko Widodo memiliki ijazah asli sebagai lulusan Fakultas Kehutanan UGM.

"Atas data dan informasi yang kami miliki, dan terdokumentasi dengan baik, kami meyakini mengenai keaslian ijazah sarjana (S1) Ir. Joko Widodo dan yang bersangkutan memang lulusan Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada," ujar Ova Emilia saat konferensi pers di Kampus UGM, Kabupaten Sleman, DIY, Selasa lalu.***


 

Halaman:

Editor: Dewi Prima Mayasari

Sumber: www.antaranews.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah