Network
PORTAL BREBES - Pelatih Inter Milan Antonia Conte meluapkan kekecewaannya terhadap Arturo Vidal. Conte mengaku kartu merah yang diterima Vidal saat melawan Real Madrid tadi malam membuat timnya semakin tidak berdaya menghadapi raksasa Spayol. Akibat rapuhnya pertahanan, Inter Milan harus kebobolan dua gol.
“Kami tidak terlalu beruntung kala menghadapi Real Madrid. Di pertemuan pertama, kami langsung memberi mereka sepasang ‘hadiah’ gol. Malam ini kami memberi mereka penalti beberapa menit usai laga bergulir. Namun terlepas dari penalti tersebut, kartu merah yang diterima Vidal membunuh kami. Hal itu membuat kondisi kami semakin sulit, terlebih harus menghadapi Real Madrid yang juga dalam kondisi unggul.”
Baca Juga: Dortmund Tumbangkan Club Brugge Tanpa Balas
“Kita berbicara tentang dua tim yang saat ini berada dalam level yang berbeda. Real Madrid sudah memenangkan kompetisi ini beberapa kali selama beberapa waktu terakhir dan selalu bisa menjadi protagonis. Sementara kami baru kembali ke kompetisi ini. Ini tahun ketiga Inter kembali ke Liga Champions dan kami tahu ada jalan yang harus kami tempuh dengan kerendahan hati. Kami harus bisa menjembatani gap ini segera dan kemudian mencoba menjadip rotagonis,"ujar Antonio Conte seperti dilansir dari UEFA TV usai kekalahan timnya atas Real Madrid.
Meski sudah berusaha memasang taktik jitu "old school" Ala Conte tapi itu tidak membuat timnya bisa merubah keadaan. Bagaimanapun Conte merupakan salah satu pelatih Italia tersukses, tapi sepertinya dia harus memperbarui khazanah sepak bolanya. Kamis 26 November 2020 dini hari, Inter Milan harus bertekuk lutut dengan skor 0-2 kala menjamu Real Madrid pada duel matchday 4 Grup B Liga Champions 2020/21. Hasil ini menipiskan harapan Inter untuk lolos ke 16 besar.***
