Kuatkan IPM dan Potensi Desa, 316 Mahasiswa KKN Universitas Peradaban Disebar di 31 Desa Brebes dan Tegal

1 Februari 2024, 20:00 WIB
Mahasiswa Universitas Peradaban KKN di 31 desa di Kabupaten Brebes dan Tegal selama 35 hari. /Portal Brebes/Yudhi Prasetyo/

PORTAL BREBES - 316 Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Peradaban Bumiayu disebar di 31 desa yang ada di Kabupaten Brebes dan Tegal.

Mereka membawa misi menguatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) berbasis aset dan potensi desa. Hal tersebut sama dengan tema KKN kali ini.

Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Peradaban Dr Sutarmin MM mengatakan, KKN menitikberatkan pada tiga bidang yaitu pendidikan, kesehatan, dan kehidupan masyarakat.

Baca Juga: Bahas TikTok Antar Hamdan Mubarok Raih Gelar Sarjana di Universitas Peradaban Bumiayu Brebes

"Kami telah mencanangkan tiga ini dengan harapan bisa mendongkrak IPM di Kabupaten Brebes dan Tegal," harap Sutarmin.

Rektor Universitas Peradaban M Kadarisman mengatakan, para mahasiswa akan menjalankan KKN di 31 Desa di Kabupaten Brebes dan Tegal seperti Kecamatan Tonjong, Songgom, Margasari, dan Pagerbarang selama 35 hari.

"Semoga program kerja mahasiswa kami bisa bermanfaat, karena sebagai insan cendikia yang dapat membantu masyarakat," harap Kadarisman.

Wakil Rektor III Universitas Peradaban Dede Nurdiawati, M.Pd menambahkan KKN merupakan momen bagi mahasiswa untuk menempa diri di tengah masyarakat. Ia berpesan kepada mahasiswa agar mampu mengkolaborasikan pengetahuan dan sikap dari hasil pembelajaran di kampus.

"KKN ini merupakan bagaimana mahasiswa mengolaborasikan kemampuan akademik teoritis dengan realitas di masyarakat. Apakah kalian sebagai mahasiswa mampu menginventarisasi dan menganalisis persoalan yang dihadapi oleh para desa atau kelurahan," katanya.

Ia juga berpesan kepada mahasiswa untuk manfaatkan KKN ini untuk menciptakan inovasi. Agar, nantinya memiliki kontribusi bagi kehidupan atau masyarakat.

"Saya berpesan kepada kalian agar program kerjanya yang mampu bermanfaat ke lapisan bawah warga. Seperti persoalan stunting, putus sekolah dan lain-lain," katanya.***

Editor: Yudhi Prasetyo

Tags

Terkini

Terpopuler