Kereta Tabrak Odong-odong, 9 Orang Tewas Mengenaskan

27 Juli 2022, 13:16 WIB
Odong-odong yang tertabrak kereta api masih belum dievakuasi/pmjnews.com /

PORTAL BREBES - Kecelakaan maut yang melibatkan odong-odong dengan kreta api menewaskan 9 orang.

Kecelakaan tersebut terjadi pada 26 Juli 2022, Selasa siang sekitar pukul 11.00 Wib.

Peristiwa kecelakaan mobil yang dimodifiksi menjadi odong-odong di tabrak kereta api dari arah Merak menuju Rangkasbitung, Lebak Banten.

Baca Juga: Dipaksa Teman-temannya Setubuhi Kucing, Bocah SD di Tasikmalaya Meninggal Dunia

Kejadian ini terjadi di sebuah rel kreta ai tanpa palang pintu di Desa Silebu, Kabupaten Serang, Banten.

Dari 20 penumpang odong-odong, 9 orang penumpang dinyatakan tewas dilokasi kejadian.

Dari 9 orang yang meninggal diantaranya anak-anak dan korban luka langsung dilarikan di Rumah Sakit.

Baca Juga: Dua Motor Pelaku Penembakan Istri TNI di Semarang Berhasil Diamankan

Video kecelakaan odong-odong itu pun langsung beredar di jejaring media sosial yakni stori Whats App.

Dalam video pendek tersebut telihat odong-odong yang terbalik dengan kondisi rusak.

Sementara dari jarak beberapa meter terlihat satu minibus jenis carry yang juga mengalami kerusakan.

Baca Juga: Daftar Nama Korban Kecelakaan Maut Truk Pertamina di Cibubur

Kabar mengenai kecelakaan odong-odong ini pun langsung dibenarkan oleh Camat Kragilan Epon Anih Ratnasih.

Mendapat kejadian kecelakaan tersebut, dirinya langsung mendatangi lokasi kejadian untuk memastikan.

"Iya betul, saya sedang otwe untuk memastikan," ujarnya melalui pesan WhatsApp dikutip Portal Brebes dari KabarBanten.pikiran-rakyat.com.

Baca Juga: Istri TNI Ditembak Orang Tak Dikenal di Depan Rumah Sendiri

Epon mengatakan, dalam insiden kecelakaan itu ada 9 orang yang dinyatakan tewas dilokasi kejadian.

Dari 9 korban tersebut diantaranya anak-anak dan ibu-ibu.

Korban merupakan warga Kampung Cibetik Walantaka.

"Odong odong lagi lewat, memang disitu ga ada palang pintu pengaman," tambahnya.

Baca Juga: Saksikan Fenomena Langit dengan Dua Hujan Meteor Diakhir Bulan Juli 2022 di Indonesia

Atas peristiwa kecelakaan tersebut, sopir dari odong-odong dinyatakan selamat dari insiden itu dan di amankan pleh pihak Kepolisian.

Kapolres Serang, AKBP Yudha Satria mengatakan, saat ini masih melakukan pemeriksaan  terhadap JL (27) sopir odong-odong yang membuat 9 nyawa orang melayang.

Kapolres mengatakan, sampai saat ini sopir odong-odong masih diperiksa sebagai saksi.

"Untuk supir tim masih bekerja, jadi belum bisa menentukan statusnya. Paling lambat besok," ucapnya dikutip dari laman resmi Korlantas Polri.

"Karena kita ada waktu 1×24 jam,” ucap Yudha menambahkan.

Baca Juga: Video Keributan TNI VS Brimob Beredar di Media Sosial

Dalam pemeriksaan, pihaknya masih mengumpulkan saksi-saksi dalam kasus kecelakaan maut tersebut.

"Kita masih memintai keterangan, baik saksi di lokasi maupun dari penumpang itu sendiri," katanya. 

"Termasuk hasil olah TKP, ditambah keterangan ahli. Nanti kita simpulkan dengan adanya gelar perkara,” katanya lagi.

Bukan hanya sopir odong-odong, pihaknya juga akan memeriksa pemilik odong-odong tersebut.***

 

Editor: DR Yogatama

Sumber: Kabarbanten.pikiran-rakyat.com

Tags

Terkini

Terpopuler