Network
PORTAL BREBES - Sebuah rumah warga di Jalan Jawa RT 03 RW 03 Dukuh Langon, Kelurahan Kudaile, Kecamatan Slawi, Kabupaten Tegal ludes terbakar, Kamis 29 September 2022.
Diperoleh informasi dari Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Tegal, musibah kebakaran itu terjadi sekitar pukul 14.00 WIB.
Pemilik rumah yakni Kiswanto (60) dan Rokhilah (59). Semula, Rokhilah memasak air dengan menggunakan tungku kayu pada pukul 13.45 WIB. Setelah air mendidih, api di tungku dimatikan.
Baca Juga: 6 Rumah di Slawi Terbakar, Dewi Aryani Gerak Cepat Langsung Beri Bantuan
Kemudian pada pukul 14.00, Rokhilah mengantarkan cucunya berangkat sekolah. Selang beberapa menit, tetangga korban, Tari, melihat kepulan asap dan api melahap rumah Rokhilah.
Saat melihat itu, Tari bergegas berteriak meminta tolong kepada warga untuk memadamkan api tersebut.
Sejumlah warga langsung membantu memadamkan api itu dengan alat seadanya. Namun, api tak kunjung padam. Sehingga warga langsung meminta bantuan kepada petugas Damkar dan Tagana Dinas Sosial Kabupaten Tegal.
"Dugaan sementara, penyebab kebakaran itu karena api di tungku belum mati semua. Kemungkinan masih ada sisa bara api, sehingga api merambat ke seluruh isi rumah," kata Ketua PMI Kabupaten Tegal, Iman Sisworo.
Baca Juga: Kronologi 6 Rumah Warga di Dukuh Salam Tegal yang Ludes Terbakar
Setelah mendapat informasi itu, Iman mengaku langsung menerjunkan timnya untuk melakukan asesment. Hasil dari asesment, rumah ludes terbakar. Sedangkan kerugiannya sekitar Rp 70 juta.
"Saat ini keluarga korban mengungsi. Ada lima jiwa dari tiga kepala keluarga," kata Iman.
Kepala Satpol PP Kabupaten Tegal, Supriyadi mengaku saat mendapat kabar ihwal kebakaran itu, pihaknya langsung menerjunkan tim Damkar ke lokasi.
Beruntung api berhasil dipadamkan dan tidak merambat ke rumah penduduk lainnya. Dalam musibah itu tidak ada korban jiwa maupun luka. Hanya saja, kondisi rumah 90 persen terbakar.
Baca Juga: Akibat Puntung Rokok, Kantor Balai Desa Penusupan Tegal Terbakar
"Penyebab kebakaran diduga karena kelalaian," imbuhnya.
Sementara, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tegal, Elliya Hidayah mengaku juga telah menerjunkan timnya ke lokasi untuk melakukan evakuasi dan asesment.
Hasil dari asesment, korban membutuhkan bantuan berupa sembako, material, alat dapur, alat makan, kasur, selimut, alat mandi dan pakaian.
Baca Juga: Truk Bermuatan TV dan Motor Terbakar di Pantura Tegal, Kerugian Mencapai Ratusan Juta
"Saat ini pemilik rumah mengungsi," imbuhnya.***
