Jelang Tahun Politik, Survei Indometer Sebut 76,7 persen Puas Terhadap Presiden Jokowi

6 Februari 2023, 18:12 WIB
Jelang Tahun Politik, Survei Indometer Sebut 76,7 persen Puas Terhadap Presiden Jokowi /Instagram Jokowi/

PORTAL BREBES - Lembaga survei Indometer mengungkapkan hasil survei terkait kepuasan publik terhadap Presiden Jokowi mencapai 76,7 persen. Survei ini dilakukan oleh Indometer pada 21 sampai 27 Januari.

"Temuan survei yang dilakukan Indometer menunjukkan tingkat kepuasan publik terhadap Jokowi mencapai 76,7 persen," kata Direktur Eksekutif lembaga survei Indometer Leonard SB, dikutip Portal Brebes dari Antara News.

Secara garis besar, angka kepuasan terhadap Jokowi selalu mencapai di atas 75 persen bertahan sejak survei satu tahun terakhir. Secara rinci, pada survei terbaru ini menunjukan sangat puas terhadap kinerja pemerintahan Jokowi mencapai angka 8,6 persen.

Baca Juga: Warning! Gas Elpiji 3 Kg Subsidi Akan Dibatasi Tahun Ini, Begini Tahapannya

Sementara itu, hasil survei yang menyatakan tidak puas terhadap Jokowi hanya sebesar 21,8 persen. Serta ada sebanyak 1,8 persen publik mengaku tidak puas sama sekali, dan 1,5 persen menjawab tidak tahu/tidak menjawab.

"Menjelang tahun politik, publik mengapresiasi kepemimpinan Jokowi dengan tingkat kepuasan mencapai 76,7 persen," kata Leonard.

Dari hasil survei tersebut dirinya menjelaskan, kalau di tahun politik ini tidak berpengaruh perihal tergerusnya kepuasan publik pada Jokowi.

Baca Juga: Cara Daftar Kartu Prakerja, Berikut Langkah-langkahnya dan Persyaratannya

Di situasi gemerlap politik, saat ini partai politik di Indonesia juga sudah mulai bergerilya untuk mengumpulkan suara untuk persiapan Pemilu 2024 nanti.

"Sebut saja NasDem, meskipun berada dalam koalisi pemerintahan Jokowi, memilih mengusung Anies Baswedan sebagai capres yang kerap menjadi simbol oposisi dan antitesis Jokowi," kata Leonard.

Leonard juga mengungkapkan, bahwa salah satu faktor yang menyebabkan mendulangnya kepuasan Jokowi ialah adanya kebijakan pencabutan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

Baca Juga: Cek Bansos PKH Tahap 1 di cekbansos.kemensos.go.id, Cair Bulan Februari 2023?

"Dicabutnya PPKM menjadi awal dari transisi menuju berakhirnya pandemi, dan memberikan sinyal positif bagi gerak perekonomian Indonesia," ucapnya.

Selain itu, kinerja pemerintah Jokowi di tengah terpaan resesi global juga menjadi faktor terhadap kepuasan kinerja Jokowi.

"Meskipun Indonesia diyakini tidak akan memasuki resesi, Jokowi juga mewanti-wanti situasi seperti resesi tetap akan dirasakan sebagai dampak menurunnya perekonomian global khususnya terhadap sektor pangan dan energi," ujar dia.

Baca Juga: Skor Indeks Persepsi Korupsi Indonesia Turun, Ternyata di Bawah Malaysia dan Timor Leste

Tentunya dengan adanya ancaman resesi global, pemerintah tentu diharapkan untuk selalu mengupayakan agar Indonesia tidak terperosok terhadap resesi. Pemerintah akan terus mengupayakan langkah-langkah pencegahan kenaikan inflasi.

Terkait hasil survei yang dijabarkan, Indometer melakukan survei kepada responden sebanyak 1.200 orang yang dipilih secara acak di seluruh provinsi di Indonesia. Survei Pun dilakukan dengan cara wawancara langsung atau secara tatap muka.

Tentunya hal ini dilakukan sesuai dengan protokol kesehatan Covid-19, serta adapun margin of error dari survei ini sekitar 2,8 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.***

Editor: DR Yogatama

Tags

Terkini

Terpopuler