"Sudah saya kembalikan lagi kepada yang berhak, dan masih juga sama-sama NU. Namun, Insya Allah mudah-mudahan amanah. Tolong juga dibalikan nama mobil tersebut dengan atas nama GMK NU, jangan atas nama pribadi," terangnya.
Saat ditanya awak media mengenai soal perpindahan mobil karena partai, Bachrudin Nasori mengklaim bahwa tidak ada urusan sama sekali dengan kepindahan dirinya.
"Tidak ada urusan dengan itu, yang sudah ya sudah. Saya juga bukan tipe yang memberi terus mengambil kembali. Buktinya, saya waktu mengasih mobil itu dengan lengkap beserta BPKBnya, ada surat penyerahannya yakni tertanda kepada PCNU dan bukan kepada oknum pribadi seseorang," jelasnya.
"Saya memberikan mobil ini untuk PCNU dan bukan untuk perseorangan," bebernya.***