Beragam Kue Khas Natalan Siap Disandingkan di Meja Makan

12 Desember 2020, 20:43 WIB
Ragam kue khas Natal. /PR Pangandaran/

PORTAL BREBES-Sebentar lagi perayaan Natal segera tiba. Umat Nasrani di belahan dunia kini sudah mulai mempersiapkan beragam cara untuk merayakannya.

Tidak terkecuali di Indonesia. Hampir tiap perayaan Natal tiba, umat nasrani di Indonesia merayakannya dengan ragam cara, salah satunya dengan menyediakan kue khas Natal.

Lalu apa saja kue khas Natal yang bisa disantap bersama-sama sanak saudara di perayaan Natal nanti?

Umat Kristiani di Indonesia sendiri memiliki ciri khas kue Natal yang biasa ditemukan ditiap-tiap daerah, seperti kue lapet, kue poporcis dan kue lampu-lampu.

Baca Juga: 7 Film Bertemakan Natal Siap Temani Libur Akhir Tahun Anda. Simak Penjelasannya di Bawah Ini

Ketiga jenis kue tersebut pun merupakan kue khas yang sudah melebur dengan budaya dan kebiasaan di setiap daerah masing-masing.

Berikut nama dan daerah kue khas Natal seperti dikutip dari PR Pangandaran.com dengan artikel berjudul : "Kental Akan Budaya dan Kebiasaan, Berikut Kue Natal Ciri Khas Indonesia yang Wajib Dihidangkan."

Kue Lapet (Tapanuli Selatan dan Batak)

Kue Lapet merupakan kue khas dari Tapanuli Selatan. Kue ini dihidangkan dengan dibungkus daun pisang. Kue ini terbuat dari campuran tepung beras dan parutan kelapa muda, di bagian dalamnya diberi gula aren.

Kemudian dibentuk seperti kerucut, dibungkus menggunakan daun pisang, baru kemudian direbus. Cara pembuatan kue ini merupakan cara pembuatan yang khas dari suku Batak di daerah Tapanuli Selatan.

Kue Poporcis (Maluku)

Masyarakat Ambon sangat bangga dengan kue ini. Biasanya mereka akan menyantap kue ini sebagai menu sarapan di saat perayaan Natal. Kue ini dibuat dengan bahan dasar labu kuning dan tepung terigu, disajikan dengan taburan gula halus

Baca Juga: Tradisi Natal di Bali dan Papua. Umat Adakan Penjor Hingga Bakar Batu

Kue Lampu-Lampu (Minahasa, Sulawesi Utara)

Masyarakat Minahasa di provinsi Sulawesi Utara memiliki kue lampu-lampu sebagai sajian khas mereka di saat Natal.

Kue ini terbuat dari tepung beras yang didalamnya diberi gula aren, campuran santan, air dan daun suji.

Kemudian kue dibungkus dengan daun pisang dan dikukus, kue ini juga menjadi makanan penutup yang nikmat saat santap di hari Natal.

Selain dari jenis kue tadi masih banyak kue khas yang menjadi sajian wajib di saat Natal di berbagai daerah maupun negara lainnya.***

 
Editor: Harviyanto

Sumber: PR Pangandaran

Tags

Terkini

Terpopuler