Network
PORTAL BREBES - Siti Hardiyanti Rukmana putra pertama Presiden Soeharto yang biasa disapa Mbak Tutut mengabarkan dirinya positif terjangkit Covid-19.
Kabar itu disampaikan Mbak Tutut sambil mengenang 25 tahun wafatnya sang ibunda, Ibu Tien Soeharto yang jatuh pada hari ini 28 April 2021.
Hal itu sebagaimana terlihat pada unggahan akun Instagram @tututsoeharto, Rabu 28 April 2021.
"Assalaamu a’laikum warahmatullaahi wabarakaatuh.. Sahabat semua... 25 tahun yang lalu, tepatnya 28 April 1996, Ibu Tien wafat. Setelah terkena serangan jantung," tulis Tutut Soeharto menyertai potret hitam putih Ibu Tien Soeharto yang ikut diunggahnya.
Kepada netizen Tutut Soeharto memohon doa agar Ibu Tien dalam ampunan Allah Swt. Dilapangkan kuburnya dan diberi tempat terbaik di sisi Allah Swt.
"Semoga kita semua diberikan kekuatan lahir batin untuk melanjutkan perjuangan agar bangsa kita benar-benar menjadi bangsa berdaulat, adil dan makmur berdasarkan Pancasila," ujar Tutut Suharto menambahkan.
Pada bagian lain dari unggahannya, di kesempatan tersebut Tutut Soeharto juga memohon karena telah sekian waktu saya kurang aktif di medsos.
Bahkan yang cukup mengejutkan, ternyata istri dari pengusaha Indra Rukmana tersebut mengabarkan pula bahwa dirinya terpapar dan terjangkit Covid-19.
Baca Juga: Program Patungan Beli Kapal Selam Respon Konstruktif, HNW : Saya Sangat Mendukung
"Pandemi ini, saya juga salah satu yang terkena dampaknya. Do’a sahabat semua agar saya segera sembuh dari covid, bugar dan sehat wal afiat seterusnya," ungkapnya meminta doa dan kesembuhan atas status positif Covid-19 yang tengah disandangnya
Terakhir Siti Hardiyanti Rukmana ikut menyoroti peristiwa tenggalamnya kapal selam KRI Nanggala 402 bersama ke 53 awak kapal tersebut.
"Tidak lupa kita doakan para pejuang-pejuang kita, para awak KRI Nanggala 402. Semoga tempat terbaik di sisi-Nya dan keluarganya diberi ketabahan," kata Mbak Tutut.
Ia berharap, semoga bangsa Indonesia terbebas dari beragam musibah. Aamiin. Amiinn, Ya Rabbal Alamiin.***
