10 Fakta Kebiasaan Jelek Pengendara Sepeda Motor yang Dinilai Norak dan Menyebalkan

- 5 Desember 2022, 11:37 WIB
Ilustrasi perempatan
Ilustrasi perempatan /Riyanto Jayeng/Pix abay

PORTAL BREBES- Pengguna jalan yang baik adalah yang bisa menghargai  kepada sesama pengguna jalan. Kalimat bijak itu terdengar adem di hati.

Sehingga, sekiranya masih ada pengguna jalan yang tidak bisa menghargai kepada sesama pengguna jalan, kredibilitas kemanusiaannya layak dipertanyakan.

Kalaupun di era kekinian masih ada tipe pengguna jalan yang egois dan semau gue, maka layak dimuseumkan karena masuk katagori barang langka.

Baca Juga: Pemuda Asal Brebes Tiba-Tiba Loncat dari Atas Kapal, Diduga Hendak Bunuh Diri

Berikut informasi yang berhasil dihimpun PORTAL BREBES dari berbagai sumber kaitan kebiasaan jelek pengendara sepeda motor di jalanan umum:

1. Berkendara Sambil Teleponan
Bagi kalangan tertentu, misalnya pengemudi ojek on line, sibuk menelepon saat berkendara itu hal biasa.

Artinya tidak sembarang orang memiliki kemampuan mahir berteleponan sambil berkendara, bahkan tidak semua pengemudi ojek on line mahir melakukan itu.

Baca Juga: Kata Primbon Jawa, Weton Lahir Kamis Pon Kebanyakan Cerdas dan Tak Banyak Bergaul

Aktif berteleponan sambil berkendara bisa berakibat fatal bagi diri sendiri dan  sesama pengguna jalan.

Kaalau bukan pengemudi ojek on line atau bintang sirkus, maka tidak perlu lah bergaya  berkendara sambil teleponan.

2. Meludah Saat Berkendara.
Perilaku jelek yang kerap menjadi kebiasaan pengendara sepeda motor adalah meludah sembarangan.

Baca Juga: Dikarunia Rezeki yang Berlimpah Namun Susah Kaya, Mungkin Weton Anda Seperti Ini Berdasarkan Primbon Jawa

Meskipun meludah adalah kebiasaan alamiah dan tidak pernah dilarang, tapi sebaiknya jika sedang berkendara untuk tidak meludah.

Kalaupun sangat terpaksa harus meludah, sebaiknya arahkan dulu kendaraan ke pinggir dan dipastikan tidak ada kendaraan lain di belakang.

Dapat dikatakan meludah boleh, asalkan gunakan etika  saat berada di tempat umum. Jika tidak, ludah bisa mendarat di kendaraan atau mengenai pengemudi di belakangnya.

Baca Juga: Weton Sabtu Wage, Mudah Naik Darah Jika Rencana Tak Berjalan Sesuai Keinginan

3. Merokok Saat Berkendara.
Sekali ditegaskan bahwa merokok saat berkendara adalah perbuatan norak yang tidak dapat ditolerir atas alasan apapun.

Sudah saatnya warga negara indonesia yang baik mematuhi norma demi keselamatan bersama.

Maka, merokoklah pada tempatnya, biasakan untuk tidak mengumbar produk bahan-bahan berbahaya di muka umum.

Baca Juga: Weton Lahir Rabu Legi, Tidak Kepo Sama Urusan Orang Lain dan Benci Ketidakadilan

Jangan sampai terdengar kabar berita adanya kebakaran kios pertamax milik warga gegara tersulut oleh puntung rokok yang dibuang oleh pengemudi kendaraan yang mau mengisi bahan bakar.

4. Berkendara Sambil Bergurau.
Bergurau dengan orang yang dibonceng atau dengan pengemudi kendaraan lain sering terlihat di jalanan,  biasanya hal itu dilakukan oleh para kaum muda-mudi.

Aksi bergurau itu tentunya dapat membahayakan konsentrasi pengemudi. Apa jadinya jika pengemudi hilang konsentrasi, bisa fatal akibatnya.

Baca Juga: Weton Jumat Pon, Orangnya Tenang, Bijaksana dan Mudah Beradaptasi di Segala Lapis Masyarakat

5. Menyalip kendaraan lain dari kiri dalam posisi satu lajur.
Pada bidang jalan yang dibagi menjadi dua lajur, biasanya dibatasi oleh marka jalan berupa garis cat putih ditengahnya.

Pada bidang jalan seperti itu, menyalip dari bagian kiri kendaraan lain barangkali tidak dianggap sebagai masalah.

Namun berbeda dengan bidang jalan yang hanya dibikin satu lajur. Maka sangat mengagetkan pengendara lainnya jika menyalipnya dari bagian kiri.

Baca Juga: Weton Lahir Rabu Legi, Tidak Kepo Sama Urusan Orang Lain dan Benci Ketidakadilan

Bagi pengendara tertentu, akan mengalami kaget dan berkibat fatal jika ada kendaraan lain yang menyalip dari bagian kiri.

Oleh karena itu, menyalip kendaraan lain dari bagian kiri pada bidang jalan yang dibuat satu lajur dianggap tidak beretika.

6. Tidak Memberi Kode Saat Mau Berbelok.

Lebih kurang ajar lagi adalah kendaraan yang tidak memberi kode baik lampu sign maupun kode tangan melambai saat mau berbelok.

Baca Juga: Istimewanya Weton Kamis Wage, Selalu Tertib dan Disiplin Patuh Aturan dalam Menggapai Keinginan

7. Kendaraan Berbelok Tidak Sesuai Petunjuk Lampu Sign.

Adapun yang lebih membingungkan sesama pengguna jalan adalah jika ada kendaraan berbelok tidak sesuai petunjuk lampu sign yang menyala.

Semisal, petunjuk lampu sign yang menyala adalah kode belok kanan, tapi ternyata tujuan asli dari kendaraan adalah berbelok ke arah kiri.

Ini biasanya pengendara ibu-ibu yang sering lupa mengembalikan lampu sign ke posisi netral.

Baca Juga: Kata Primbon Jawa, Weton Sabtu Pahing Cepat Naik Darah, Secepat itu Pula Melupakan Penyebabnya

8. Bunyikan Klakson Saat Rambu Lampu Merah Berubah Hijau.

Sangat tidak etis membunyikan klakson untuk mengingatkan kendaraan di depannya saat tiba-tiba lampu traffik light berubah dari merah ke hijau.

Idealnya tidak perlu membunyikan klakson, sebab kendaraan di depannya juga sedang merayap maju. Lampu sudah berubah hijau, pasti lah semua kendaraan akan bergerak maju, jadi tidak etis membunyikan klakson.

Baca Juga: Weton Rabu Wage Sangat Hati-Hati dalam Membelanjakan Uangnya, Bukan Pelit Tapi Irit

9. Berbelok Mendadak Tanpa Mengambil Ancang-Ancang.

Mendadak berbelok tanpa mengambil ancang-ancang sangat berbahaya bagi kendaraan di belakangnya.

Seharusnya, saat akan berbelok, selain menyalakan lampu sign, kendaraan juga sudah diposisikan ke tengah, baru kemudian berbelok menunggu kendaraan di depannya dari arah berlawanan sepi.

Baca Juga: Jangan Kaget! Primbon Jawa Mencatat, Anak Perempuan Pemilik Weton Ini Bakal Jadi Pemimpin dan Orang Kaya Raya


10. Kendaraan Berhenti di Area Zebra Cross
Jangan hentikan kendaraan di area zebra cross jika tidak ingin dipindai oleh tilang elektronik.
Maka hentikanlah kendaraan saat lampu traffik light menyala merah di bidang pemberhentian kendaraan yang telah ditentukan.

Itulah 10 fakta kejelekan pengendara sepeda motor yang sering terjadi di lapangan. Semoga artikel ini bermanfaat bagi pengguna jalan umum.***




Editor: Dewi Prima Mayasari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x