7 Cara Budidaya Ikan Lele yang Tepat untuk Mencegah Hama dan Penyakit

- 28 Mei 2023, 16:21 WIB
budidaya ikan lele akan sangat menguntungkan bila dilakukan secara intensif
budidaya ikan lele akan sangat menguntungkan bila dilakukan secara intensif /Instagram @limcorporation_info/
  1. Benih ikan lele

Pastikan benih ikan lele yang digunakan adalah benih yang sehat dan unggul. Sebelum dimasukkan ke kolam, benih perlu dipuasakan terlebih dahulu selama 6-8 jam. Puasa juga harus berlanjut setelah 2-3 jam benih ditebar.

Penebaran benih sebaiknya dilakukan pada pagi atau sore hari. Sebelum ditebar, benih harus diaklimatisasi terlebih dahulu selama 15-30 menit.

Penebaran benih harus dilakukan dengan cara yang benar, dan jangan sampai membuat benih terluka. Luka pada benih bisa memicu penyakit lain yang cukup berbahaya bagi benih ikan lele.

Baca Juga: Sudah Berkunjung Kesini Belum, Berikut Daftar Desa Wisata di Jawa Tengah yang Patut Dikunjungi

  1. Padat tebar

Anda tidak boleh memaksakan jumlah benih yang ditebar tanpa memerhatikan kondisi kolam. Padat tebar benih yang digunakan boleh tinggi, asalkan di dalam kolam diberikan aerator sehingga kadar oksigen di dalam air kolam meningkat.

  1. Pakan dan suplemen

Salah satu kunci untuk melawan penyakit adalah kondisi tubuh ikan lele yang kuat. Oleh karena itu, jangan lupa untuk memberikan suplemen agar stamina ikan menjadi lebih kuat, dan pertumbuhannya cepat. Atur pemberian jenis pakan, jumlah, serta cara dan pola pemberian pakan.

Baca Juga: Khas Kota Reog! Ini Daftar Sate Ayam Terenak di Ponorogo, Racikan Bumbunya Beda

  1. Lakukan pengawasan

Anda perlu melakukan pengawasan secara rutin untuk mendeteksi sejak dini gangguan hama, dan peyakit ikan lele. Pengawasan juga dilakukan terhadap kondisi air kolam, dan kondisi kesehatan ikan lele. Apabila ada ikan lele yang sudah terserang penyakit, segera pisahkan dari kolam untuk diobati.

Jika benih tersebut tidak tertolong, segera kubur agar penyakit tidak semakin menyebar.

  1. Jaga kebersihan kolam

Air kolam perlu diganti secara berkala, untuk membuang kotoran yang mengendap di dasar kolam.

Halaman:

Editor: DR Yogatama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x